Madura United vs Borneo FC: Berharap Suporter Datang Beri Semangat Hindari Degradasi
Madura United FC menghadapi dua laga kandang krusial di BRI Liga 1 2024/25 yang akan menentukan nasib tim dalam perebutan tiket bertahan di kasta tertinggi. Kemenangan di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) menjadi wajib bagi Laskar Sape Kerrab demi menjauh dari zona degradasi.
Pekan ke-33: Madura United vs Borneo FC Samarinda (10 Mei)
Madura United akan menjamu Borneo FC Samarinda, tim papan atas klasemen, pada Sabtu (10/5). Pelatih Angel Alfredo Vera menegaskan pentingnya dukungan suporter Madura sebagai “pemain ke-12”:
“Suporter adalah elemen penting bagi kami. Harapan besar, dukungan dari mereka menyalakan semangat juang kami,” ujar Alfredo Vera.
Peran Suporter di SGB: “Lorengkan Bangkalan”
Kiper andalan Miswar Saputra mengajak Bobotoh Madura untuk ‘melorengkan’ SGB—menghadirkan lautan syal dan bendera—baik saat melawan Borneo FC maupun lawan berikutnya, PSS Sleman.
“Doakan perjuangan kami, dukung dari rumah bagi yang tak bisa hadir langsung,” pinta Miswar.
Ancaman Degradasi: 33 Poin Belum Aman
Dengan koleksi 33 poin dari 31 laga, Madura United masih di ujung tanduk. PS Barito Putera, PSS Sleman, dan PSIS Semarang—penghuni zona merah—masih berpeluang menyamai atau melampaui perolehan poin. Tiga poin di dua laga kandang terakhir jadi kunci:
vs Borneo FC (10/5/2025)
vs PSS Sleman (tbd)
Strategi Alfredo Vera untuk Amankan Kandang
Pressing agresif sejak menit awal
Transisi cepat dari pertahanan ke serangan
Manfaatkan bola mati: sudut dan tendangan bebas
Soliditas lini tengah untuk kontrol tempo
Dengan kompaknya dukungan suporter dan fokus taktik, Madura United berharap bangkit di SGB dan memastikan kelangsungan di BRI Liga 1 2024/25.
📌 Meta description (≤150 karakter)
Madura United hadapi Borneo FC dan PSS Sleman di SGB, butuh 6 poin krusial untuk selamat dari degradasi BRI Liga 1 2024/25.
Advertisement