M Nabil Secara Aklamasi Pimpin KONI Jatim Periode 2022-2026

Tongkat kepimpinan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur akhirnya dilanjutkan M Nabil yang secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Umum KONI Jatim periode 2022-2026 menggantikan Erlangga Satriagung dalam Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov) KONI Jatim di Hotel Bumi, Surabaya, Rabu 26 Januari 2022.

M Nabiel secara aklamasi terpilih setelah satu pendaftar lain yang masuk di meja Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua Umum KONI Jatim  yakni Saiful Rachman dinyatakan tidak lolos verifikasi.

"Karena hanya ada satu calon tanpa dilakukan voting tapi aklamasi. Setuju?," ungkap Pimpinan Sidang Musprov KONI Jatim, Agus Muslim.

"Setuju," sahut seluruh peserta Musorprov. Dengan hasil tersebut, maka pimpinan sidang secara resmi menetapkan M Nabil sebagai Ketua KONI Jatim periode 2022-2026.

Selain menetapkan Nabil, pimpinan sidang menetapkan Mirza Muttaqien selaku Ketua Umum Pengprov POSSI Jatim dan Hoslih Abdullah selaku Ketua Umum KONI Surabaya sebagai formatur pendamping.

Menyambut hasil tersebut, M Nabil menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah memberikan dukungan maju di bursa pemilihan Ketum KONI Jatim.

Ia pun berkomitmen untuk dapat meningkatkan prestasi Jawa Timur tak hanya di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) saja namun sampai ke tingkat internasional.

"Jangka panjang menjadikan Jatim sebagai pusat pembinaan dan prestasi dalam rangka menuju prestasi nasional dan internasional," ungkap Nabil.

Untuk itu, Nabil menyebut ia akan membuat tim talent scouting khusus untuk melakukan perekrutan atlet. Serta memaksimalkan program enam pilar sport science.

"Ini gak gampang karena mendefinisikan sport science mendefinisikan protap. Gak ada kebetulan menang dan kalah. Sehingga, leading sektor kita adalah pelatih sehingga ini kita perkuat. Sport science hanya alat. Jangan sampai kita punya sport science tapi gak ada prestasi," paparnya.

Bahkan, apabila memang perlu maka cabang olahraga akan diperkuat dengan mendatangkan pelatih asing atau dapat menjalani program pelatihan terpusat di luar negeri.

Sedangkan dalam waktu dekat ini, ia fokus untuk segera melakukan penjaringan atlet untuk Puslatda proyeksi PON 2024 Papua.