Loncat dari PAN ke PSI, Faldo Maldini Daftar Pilkada di Demokrat

Faldo Maldini resmi mengundurkan diri dari Partai Amanat Nasional (PAN), dan jabatannya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen).

Pria kelahiran Kota Padang, 9 Juli 1990 ini lantas loncat ke Partai Solodaritas Indonesia (PSI). Namun, Faldo Maldini justru mendaftarkan diri ke Partai Demokrat untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pesisir Selatan, Sumatera Barat 2020.

Menurut Faldo Maldini, Pesisir Selatan merupakan kampung halaman tempat ia belajar sebelum merantau ke Jakarta.

Faldo Maldini juga menjelaskan bahwa PSI sebagai partai yang menaunginya saat ini tidak dapat mencalonkan kandidat untuk maju Pilkada di wilayah Pesisir Selatan.

"PSI tidak memiliki kursi di Pesisir Selatan," ujarnya.

Selain itu, Faldo Maldini juga menyebut bahwa tidak ada satu pun parpol yang bisa mencalonkan kandidatnya di Pilkada Pesisir Selatan tanpa berkoalisi dengan parpol lain.

"Ketua Partai Demokrat Sumbar mendaftar juga ke Partai Gerindra. Ketua PAN Sumbar mendaftar juga di Nasdem. Ketua Gerindra Sumbar mendaftar di Partai Golkar," terang mantan politisi Partai Amanat Nasional (PAN).

"Memang seperti itu mekanisme pencalonan di Pilkada. Di situ, partai politik bekerja melahirkan opsi kepemimpinan bagi masyarakat," sambung dia.

Lebih lanjut, Faldo Maldini mengakui bahwa dirinya memang sedang berusaha untuk dapat mencalonkan diri sebagai Kepala Daerah. Dia mengaku tak ambil pusing soal pihak-pihak yang menyindir dirinya haus kekuasaan dan menudingnya loncat partai demi bisa berkuasa.

"Yang sinis banyak, yang dukung juga banyak. Yang jelas, kalau saya tidak berhasil, ya pengalamannya bisa jadi bahan diskusi kita kalau ngopi-ngopi," tegas Faldo Maldini.