LKPD Banyuwangi Kembali Raih WTP dari BPK RI
Pemkab Banyuwangi kembali meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) murni atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Dengan raihan ini, Banyuwangi berhasil mempertahankan prestasi bidang pengelolaan keuangan daerah selama sebelas kali berturut-turut.
Hasil audit LKPD ini diserahkan Kepala Perwakilan BPK Jatim Karyadi kepada Wakil Bupati (Wabup) Sugirah dan Ketua DPRD Banyuwangi I Made Cahyana Negara. Di auditorium kantor Perwakilan BPK Jatim, Jalan Raya Juanda, Sidoarjo, Kamis, 25 Mei 2023 malam. Acara ini juga dihadiri Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
“Alhamdulillah, kita semua berhasil mempertahankan prestasi pengelolaan keuangan daerah. Terima kasih juga kepada seluruh rekan-rekan perangkat daerah,” jelas Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Jumat, 26 Mei 2023.
Ipuk mengucap syukur Banyuwangi berhasil mempertahankan kualitas tata kelola keuangan daerah. Torehan sebelas kali beruntun menerima opini WTP dari BPK menunjukkan pengelolaan keuangan telah sesuai standar akuntansi pemerintahan dan perundang-undangan. Opini WTP ini, menurutnya, akan memotivasi Banyuwangi untuk terus meningkatkan kualitas tata kelola keuangan daerah.
Dia menegaskan, Banyuwangi sangat serius dalam pengelolaan keuangan daerah. Sebab itu bukan sekedar soal administrasi. Istri Menteri PAN RB ini menyebut, tata kelola keuangan yang baik juga akan memberikan manfaat positif bagi masyarakat dengan output-outcome program pembangunan yang jelas.
“Menciptakan program pelayanan publik dan program peningkatan kesejahteraan masyarakat, bisa sejalan dengan akuntabilitas keuangan,” katanya.
Wakil Bupati Banyuwangi Sugirah mengatakan, pemkab terus berusaha untuk tetap menjadi yang lebih baik dengan membangun koordinasi dengan semua organisasi perangkat daerah (OPD). Sehingga tercipta kerja tim yang sangat solid.
“Dengan kerja tim yang sangat solid serta komitmen birokrasi yang bisa mengabdi dan melayani rakyat dengan sebaik mungkin, menurutnya, kualitas kinerja diharapkan terus meningkat.
“Imbasnya bisa dirasakan masyarakat, termasuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Banyuwangi,” katanya.