Libas Sidoarjo 5-1, Futsal Putra Surabaya Pertahankan Medali Emas

Kota Surabaya berhasil mempertahankan gelar juara futsal pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jawa Timur 2022. Di babak final, Kota Pahlawan sukses melibas Sidoarjo dengan skor 5-1 di Lapangan Futsal Gudang Resi, Jember, Minggu 3 Juli 2022.

Membuka pertandingan, tensi pertandingan sudah berlangsung panas setelah kedua tim tampil sama-sama ingin mencetak gol cepat. Berkali-kali pemain dari kedua tim berjatuhan akibat antisipasi bola.

Kedua tim pun sama-sama memiliki banyak peluang emas untuk mencetak gol. Terutama Sidoarjo yang banyak melakukan percobaan tembakan yang terus dapat diantisipasi kiper Surabaya, Muhammad Cerwin Wafi.

Di sisi lain, Surabaya menampilkan permainan kolektif dengan kerja sama tim yang sangat baik, yang menghasilkan gol pembuka Dimas Arya di menit ke-6. Satu gol tak membuat Surabaya diam, justru Zaharsyah Dean Khadifah dkk terus memberikan tekanan yang membuat pemain-pemain Sidoarjo melakukan banyak pelanggaran.

Salah satunya di menit ke-16. Bola tendangan bebas yang dilesakkan Zaharsyah berbuah gol yang membuat Surabaya menutup babak pertama dengan skor 2-0.

Di babak kedua, kedua tim tampil dengan tensi yang lebih tinggi. Bermain dengan sama-sama menampilkan permainan menekan dengan tipikal keras membuat pemain kedua tim sering diperingatkan oleh wasit.

Alih-alih mengejar ketertinggalan, Sidoarjo kembali kebobolan setelah pemain Surabaya Anang Triyas Budi mencetak gol di menit ke-29.

Setelah berbagai upaya dilakukan Sidoarjo, akhirnya buah hasil di menit ke-31 melalui kaki Alvin Dian yang memanfaatkan bola rebound tangkapan tidak sempurna kiper Surabaya.

Usai kebobolan, Surabaya merespon dengan melakukan pressing ketat kepada lawan. Upaya ini ternyata berbuah hasil dua brace Amirul Mukminin di menit ke-34 dan gol keduanya dalam waktu sepersekian detik. Surabaya akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor 5-1.

"Kunci kemenangan ini adalah semangat, main sabar dan tampil dengan karakter Surabaya. Beruntung tadi pemain tidak terprovokasi permainan lawan," ungkap Pelatih Futsal Surabaya, Supriyanto.

Selain itu, pemain juga mampu menerapkan strategi yang telah disusun tim pelatih. "Kita sudah tau cara bertahan Sidoarjo. Mereka bertahan banyak di tengah, sehingga kita tau harus menyerang lewat samping," pungkasnya.