Lepas Kontingen Proprov, Bupati: Tetap Jaga Nama Baik Banyuwangi, Berjuang Dengan Gigih dan Tangguh

Kontingen Banyuwangi untuk Pekan Olah Raga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) IX tahun 2025 resmi diberangkatkan oleh Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, Rabu, 18 Juni 2025. Ipuk meminta kepada para atlet untuk tetap menjaga nama baik Banyuwangi dalam ajang olahraga yang digelar di Malang Raya tersebut.

“Tetap jaga sportifitas. Mereka adalah duta olahraga Banyuwangi dan bertanding di kabupaten lain maka Saya titip jaga tingkah laku, jaga karakter kalian agar nama Banyuwangi tetap baik,” kata Ipuk usai pelepasan kontingen di Pendopo Sabha Swagatha Blambangan.

Ipuk juga menyemangati para atlet agar berjuang dengan gigih dan tangguh untuk mencapai prestasi. Sebab, kata Ipuk, setiap kesuksesan pasti memiliki tantangan. Ipuk menegaskan Pemkab Banyuwnagi terus memberikan support untuk kemajuan di bidang olahraga di tengah tantangan dan keterbatasan.

“Mari saya ajak bareng-bareng fokus di bidang olahraga, olahraga juga bagian penting dalam membanguan daerah. Maka mari sama-sama membangun Banyuwangi dengan kemampuan masing-masing,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Ipuk berkeinginan kontingen Banyuwangi bisa mendapatkan prestasi. Dia berharap, perolehan medali kontingen Banyuwangi minimal tidak turun dari perolehan Porprov sebelumnya.

“Target minimal tidak turun dari tahun sebelumnya, juara itu bonus maka prosesnya yang harus mereka lalui dengan baik,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua KONI Banyuwangi, Akhmad Khairullah mengatakan, kali ini total ada 624 atlet dan pelatih yang diberangkatkan ke ajang Porprov. Mereka akan bertanding pada 48 cabor (cabang  olahraga). Jika ditambahkan dengan pengurus, totalnya sebanyak 650 orang. Yang berangkat 48 cabor.

Mengenai target perolehan medali, Khairullah menyebut, Bupati Banyuwangi berharap Kontingen Banyuwangi bisa masuk 3 besar. Oleh karena itu KONI akan mendorong para atlet untuk mendapatkan motiovasiagar target tersebut bisa terpenuhi.

Namun demikian, menurutnya, setidak-tidaknya kontingen Banyuwangi bisa bertengger diurutan 5 atau 6. Karena selama ini, kontingen Banyuwangi belum pernah berada mencapai posisi 3 besar.

“Untuk cabor unggulan, dari hasil monitoring tim  yang dilakukan KONI ada di cabor selam, atletik, taekwondo, sepatu roda dan catur,” pungkasnya.