Legenda Sepak Bola Pele Dirawat di Rumah Sakit Karena Tumor Usus

Legenda sepak bola Brasil Edson Arantes do Nascimento atau yang dikenal dengan Pele dikabarkan menjalani rawat inap di rumah sakit.

Mantan penyerang Santos dan New York Cosmos itu menjalani perawatan selama enam hari karena menghadapi masalah kesehatan yang tidak disebutkan.

"Mantan pesepak bola berusia 80 tahun itu tidak mengalami sakit yang serius," kata seorang penasihat kepada Reuters, Senin 6 September 2021.

Kabar itu dibenarkannya. Menurut Pele dalam keterangan resminya menyebut ia sedang dalam pemulihan di rumah sakit setelah menjalani operasi pengangkatan tumor dari usus besarnya.

Ia mengabarkan kepada para penggemarnya, bahwa kondisinya baik. Mantan pemain Santos dan New York Cosmos itu juga tidak menyebut detail soal penyakitnya.

"Sabtu lalu, saya menjalani operasi untuk menghilangkan lesi yang mencurigakan di usus besar bagian kanan," tulisnya di akun media sosialnya, seperti dikutip Reuters. "Tumor itu diidentifikasi selama tes yang saya sebutkan pekan lalu," tambahnya.

Rumah sakit Albert Einstein di Sao Paulo, dalam pernyataannya, mengungkapkan bahwa Pele dalam perawatan intensif dan diharapkan bisa dipindahkan ke kamar pada Selasa. Tumornya telah dikirim untuk dianalisis, mereka menambahkan.

"Untungnya, saya terbiasa merayakan kemenangan bersama Anda," tulis juara tiga kali Piala Dunia itu. "Saya menghadapi ini dengan tersenyum, banyak optimisme dan kebahagiaan karena dikelilingi cinta dari keluarga dan teman-teman saya," tambahnya.

Kabar dirawatnya Pele di rumah sakit ini ramai dibincangkan setelah outlet berita Brasil melaporkan Pele telah menghabiskan enam hari di rumah sakit setelah menjalani perawatan medis rutin tahunan.

Itu juga terjadi beberapa hari setelah Pele membantah laporan bahawa dia pingsan dan kondisinya yang depresi selama 18 bulan seperti yang dikatakan putranya, Edinho.

Sementara, Manajer bisnis Pele, Joe Fraga, menegaskan terkait kondisi Pele tak ada yang perlu dikhawatirkan. "Penuh dengan tes/scan/kolonoskopi/darah dll," tulis Fraga dalam satu pesan. "Dia tidak melakukan segala hal dalam satu hari," imbuhnya.