Lansia Asal Bali Diduga Jatuh ke Jurang Ditemukan Tak Bernyawa
Upaya pencarian kakek I Dewa Ketut Sudiarta, 88 tahun, akhirnya membuahkan hasil. Kakek ini ditemukan tim SAR gabungan, Kamis, 19 Oktober 2023 siang. Dia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di bantaran sungai dekat Tebing Tukat Pengerarungan.
Koordinator lapangan tim SAR gabungan, Kadek Adi Yudana, menyatakan, kakek warga Desa Riang Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan-Bali ini ditemukan sekitar pukul 14.05 WITA. Saat ditemukan, posisi korban dalam keadaan tertelungkup.
“Di tubuhnya terlihat luka di tangan dan kepala,” jelasnya.
Dijelaskannya, lokasi penemuan jenazah kakek ini berada kurang lebih 300 meter dari sebelah selatan rumahnya. Posisi penemuan mayat berada di titik koordinat 8°28'44.60"S - 115° 7'15.80"T. Sejak awal, korban memang diduga kuat terjatuh dari tebing.
Dijelaskan, upaya pencarian korban telah dilakukan hari ini sejak pukul 08.20 WITA. Tim SAR gabungan dibagi dalam dua SRU. Satu SRU fokus melakukan penyisiran ke arah barat. Satu tim lagi melakukan pencarian dengan menggunakan drone thermal UAV 55.
“Selanjutnya, jenazahnya dibawa menuju rumah duka,” katanya.
Sebelumnya, kakek I Dewa Ketut Sudiarta dilaporkan hilang, Rabu, 18 Oktober 2023. Kakek 88 tahun ini diyakini terjatuh ke jurang di dekat tempat tinggalnya. Informasi hilangnya kakek ini diterima Basarnas Bali pada Rabu siang.
"Begitu ada laporan masuk, langsung kami aksi," jelasnya, Kamis, 19 Oktober 2023.
Kakek ini diketahui dalam kondisi linglung. Dia terakhir terlihat keluarga pada Selasa, 17 Oktober 2023 sekitar pukul 04.30 WITA.
"Semenjak saat itu Dia tak kunjung kembali ke rumah," jelasnya.