Duel PSS Sleman vs Arema Ricuh, Laga Sempat Dihentikan Sementara

Pertandingan pembuka kompetisi Liga 1 antara PSS Sleman melawan Arema Malang di Stadion Maguwoharjo, ternoda. Duel antara juara Liga 2 dan Piala Presiden 2019 ini diwarnai kericuhan.

Insiden tersebut terjadi menit ke-30. Akibatnya, pertandingan tersebut sempat dihentikan sekitar 30 menit menit sambil menunggu kericuhan mereda.

Kisruh ini bermula ketika ada lemparan botol air mineral dari tribun barat yang menjadi tribun suporter tim tamu ke bench pemain PSS Sleman. Akibatnya, wasit yang memimpin pertandingan pun menghentikan laga tersebut.

Ada dugaan, pendukung Arema yang melakukan pelemparan tersebut. Keruan saja, hal itu menyulut pendukung PSS untuk melakukan lemparan balasan dan mendatangi tribun yang diduduki oleh suporter Arema.

Saat ini, skor sama kuat 1-1. Gol PSS dicetak menit ke-3 oleh Brian Ferreira. sedangkan gol Arema FC dicetak oleh Sylvano Comvalius menit ke-29.

Setelah ditunggu hampir 30 menit, pertandingan akhirnya dilanjutkan kembali setelah kegaduhan yang dilakukan suporter tim tamu berhenti. 

"Kami sudah mengamati tim Persebaya. Mereka bermain bagus di Piala Presiden hingga masuk final. Kami sudah mengasah taktik untuk mematikan pergerakan Persebaya," lanjut eks pelatih Persija itu.

Sementara itu, soal kekurangan Persebaya, Teco mengaku sudah mengantonginya. Hanya saja, ia tidak bersedia mengungkapkannya. Maklum, Teco tak mau lawan tahu jika Bali United akan mengantisipasinya.

"Semua tim pasti punya kekurangan. Kami harus bisa melihat di mana kekurangannya itu. Sehingga kami bisa mencetak gol dan memenangkan pertandingan," ucap Teco. (hrs)