Kuasa Hukum Upayakan Roro Fitria Hadiri Pemakaman Sang Ibu

Roro Fitria berduka. Sang ibu, Retno Winingsih menghembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta, Senin 15 Oktober 2018, pukul 6 pagi. Artis yang kerap melakukan ritual mistis ini tak bisa mendampingi sang ibu saat menjalani perawatan penyakit stroke hingga meninggal dunia. Seperti diketahui, Roro Fitri dijebloskan ke Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur, lantaran terjerat kasus narkoba pada hari Valentine, 14 Februari 2018 lalu.

Kabar duka ini disampaikan oleh kuasa hukum Roro Fitria, Asgar Sjafrie. "Roro Fitria sudah dikabari. Pasti dia sedih dan terpukul ya. Dia masih histeris di Rutan (Rumah Tahanan) Pondok Bambu," terang Asgar.

Roro Fitria pingsan usai mendengar tuntutan penjara 5 tahun dari Jaksa Penuntut Umum.

Kabar meninggalnya Retno Winingsih ini memang mengejutkan. Meski harus duduk di kursi roda akibat stroke, Retno Winingsih tak pernah absen di persidangan kasus narkoba putrinya. Minggu lalu, wanita paruh baya itu tampak tegar saat mendengar putrinya dituntut 5 tahun penjara oleh Jaksa Penuntut Umum. Roro Fitria justru pingsan usai persidangan.

Kini, pihak kuasa hukum tengah mengupayakan untuk meminta izin kepada pihak Rutan Pondok Bambu agar Roro Fitria bisa melayat dan melihat jenazah sang ibu untuk terakhir kalinya. "Kami sedang berusaha untuk mbak Roro bisa keluar Rutan sebentar. Kami sudah mempersiapkan berkas perizinannya. Kami tembuskan ke pihak Rutan dan Kejaksaan," terang Asgar.

Pihak keluarga sendiri akan langsung memakamkan Retno Winingsih, mengingat penyakit stroke yang sudah lama diidapnya. "Pihak keluarga akan menunggu mbak Roro dulu baru dimakamkan," ujar Asgar. (yas)