Korban Tewas Pesta Halloween di Korsel Terus Bertambah

Korban tewas tragedi Pesta Halloween di Korea Selatan (Korsel) terus bertambah. Hingga saat ini jumlah korban meninggal dilaporkan mencapai 150 orang. Korban meninggal karena terhimpit dalam kerumunan selama perayaan yang digelar di Ibu Kota Seoul, Minggu, 30 Oktober 2022 pukul 03.00 waktu setempat.

Departemen Kebakaran Seoul menerima laporan sebagian massa pawai perayaan Halloween kesulitan bernapas sekitar pukul 22.22, Sabtu, 29 Oktober 2022. Sekitar pukul 11.30, petugas memberikan pertolongan pertama kepada puluhan orang yang tidak sadarkan diri di dekat Hamilton Hotel in Itaewon.

"Sekitar 50 pasien mengalami henti jantung," demikian laporan yang dipublikasi Koreaherald, Minggu, 30 Oktober 2022.

Kali pertama pengguna media sosial riuh melaporkan pawai massa bagian dari perayaan Halloween sejak Sabtu tengah malam, menjelang Minggu.

Diunggah pula beberapa foto dan video pertolongan terhadap korban. Unggahan lebih lanjut juga menunjukkan bagaimana kantong berwarna biru dijajar di tepian jalan. Kantong yang membungkus jasad mereka yang tidak lagi bernapas.

Koreanherald melaporkan sekitar 100.000 orang merayakan pekan Halloween dengan turun ke jalan.

Merespons kejadian tragis ini, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol memerintahkan semua kementerian dan lembaga, dipimpin Menteri Pelayanan Publik dan Administrasi, harus memberikan segala upaya untuk membantu korban.

Pernyataan Presiden Yoon Sul-yeol menurut Lee Jae-myung, wakil Juru Bicara Kepresiden, diikuti pula dengan instruksi untuk mengambil langkah mengantisipasi kerawanan akibat perayaan Halloween di seluruh negeri.

Belum ada informasi dari otoritas, mengapa massa berkumpul di satu lokasi dan menyebabkan sebagian di antaranya gagal bernapas.

Otoritas menyebutkan dari 150 orang meninggal, perinciannya 74 orang dibawa ke rumah sakit, 46 orang dibawa ke gedung multiguna. Dan akan terus bertambah. Para korban sedang diidentifikasi. Korban meninggal berkisar pada usia 20-an tahun.

Departemen Pemadam Kebakaran menerjunkan 848 personel, termasuk 364 petugas pemadan kebakaran, untuk dimobilisasi dalam penanganan kecelakaan ini.

Sebanyak 142 ambulans juga disiagakan. Tragedi yang menelan ratusan korban jiwa dalam perayaan Hallowen berpusat di sekitar Hamilton Hotel di Itaewon.

Sebelumnya, sekitar pukul 23.30, di lokasi tersebut dilaporkan puluhan orang kesulitan bernapas karena padatnya kerumunan orang.