Kondisi Dua PMI dengan Mutasi Covid-19 Baru Membaik

Dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang terpapar virus corona atau Covid-19 dengan mutasi baru yakni B-117 asal Inggris dan B-1351 dari Afrika Selatan dinyatakan dalam kondisi yang sangat baik.

Bahkan, sampai saat ini kedua pasien tersebut tidak mengalami desaturasi yang membuat kondisi pasien gagal napas dan sebagainya.

"Kondisi pasien dalam baik dengan imun baik gejalanya baik. Bahkan dalam delapan hari isolasi sudah dua kali swab negatif," kata Penanggung Jawab Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI), Laksamana Pertama TNI I Dewa Gede Nalendra, Selasa 18 Mei 2021.

Hanya saja, kata dia, untuk sementara waktu pasien masih belum diperbolehkan untuk pulang karena masih harus diobservasi selama 14 hari atau masa inkubasi virus. Ditakutkan, apabila dalam sisa waktu atau bahkan lebih akan muncul gejala yang berat.

Ditambah, saat ini tim dokter juga fokus mengobati komorbit yang diderita oleh pasien. Sebab, satu pasien asal Jember dengan mutasi virus Inggris memiliki komorbit diabetes dan hipertensi.

"Selain itu kita takut kalau kita pulangkan kemudian masih bergejala karena dapat menyebar sangat cepat. Kita khawatir kalau pulang ketemu orang tua ketemu orang dengan penyakit berat bisa terpapar," ujarnya.

Untuk penanganan sendiri, kata dia, saat ini pasien-pasien PMI dipisahkan dari pasien non PMI karena ditakutkan bisa menularkan virus baru. Hanya saja, untuk cara penanganannya sama. Yakni dengan menyembuhkan komorbit yang diderita, lalu memberikan vitamin, memberikan pendampingan psikologi, dan pemberian makanan bergizi.

Seperti dikabarkan sebelumnya, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan ada dua PMI yang dinyatakan terpapar Covid-19 dengan mutasi baru.

Dua pasien itu disembunyikan identitasnya, yang pasti satu orang pria berasal dari Jember dengan virus B-117 asal Inggris dan satu orang perempuan dari Sampang dengan virus B-1351 asal Afrika Selatan.

Keduanya diketahui terpapar Covid-19 setelah berdasar hasil swab PCR ketika isolasi di Asrama Haji hasilnya positif. Karena gejalanya tidak terlalu berat pasien tersebut dirujuk ke RSLI.

Adapun gejala yang dialami oleh kedua pasien tersebut adalah kelelahan, sakit badan, flu ringan, pusing.