Kompresor Angin Tambal Ban di Mojokerto Meledak, 1 Tewas

Seorang tukang tambal ban di Jalan Raya Gempol-Mojokerto, tewas terkena ledakan tabung kompresor angin, Rabu 28 Desember 2022.

Korban bernama Joko Sungkowo, 60 tahun, pemilik bengkel tambal ban yang terletak di sebelah timur Simpang 5 Kenanten atau sebelah selatan Terminal Kertajaya. Tepatnya di Lingkungan Kuwung, Kelurahan Meri, Kranggan, Kota Mojokerto.

Seorang saksi, SL 55 tahun pedagang asongan yang biasa mangkal di dekat lokasi mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 02.45 dini hari WIB. Saat itu, Joko alias Gendut sedang menambal ban belakang sisi kiri truk tangki air.

Saat itu di bengkel tambal ban terdapat sopir truk tangki, Iko Frengky dan kernetnya, Agis. Mereka akan mengirim air bersih ke Lamongan.

Selain itu, Joko ditemani rekan nongkrongnya yang menjadi satpam bengkel karoseri di seberang jalan bengkel tambal ban. Ia adalah Ali Sodikin, warga Desa Kepuhanyar, Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto.

"Saya dengar seperti suara ban meletus. Keras suaranya. Tetangga sebelah ini juga dengar seperti ban meletus," kata SL kepada wartawan di lokasi.

Ledakan kompresor berukuran besar itu membuat tubuh Joko terpental ke parit di sebelah timur bengkel tambal ban. Ia tewas seketika dengan luka parah di perutnya. Selain itu, tiga orang yang berada di lokasi ikut terluka.

"Korban meninggal di lokasi. Kalau Pak Ali luka di kaki, sopir dan kernet truk luka di tangan," ujarnya.

Jasad Joko telah dievakuasi ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto. Tiga korban luka juga menjalani perawatan di rumah sakit yang sama. Ketiga korban kini sudah diizinkan pulang.

"Kompresor yang meledak panjangnya 1 meter lebih. Kemungkinan karena kompresor sudah penuh, masih saja diisi," ungkapnya.

Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Riski Santoso membenarkan ledakan di bengkel tambal ban milik Joko berasal dari kompresor. Selain menewaskan pemilik bengkel, ledakan tersebut juga menyebabkan sopir dan kernet truk tangki air luka ringan. Sedangkan rekan nongkrong korban mengalami luka agak berat.

"Benar, yang meledak kompresor. Penyebabnya apa? Masih diselidiki, nanti kalau memang sudah muncul kami sampaikan," tandasnya.