Kisruh LPG 3 Kg, Harga Per Tabung Masih Rp22.666 di Ngawi Hari Ini
Harga LPG 3 Kg masih banyak melampaui harga eceran tertinggi (HET) Jawa Timur yang ditetapkan Rp18 ribu. Di Ngawi, harganya mencapai Rp22.600 per tabung per Kamis 6 Februari 2025, pukul 17.56 WIB.
Harga LPG di Jatim
Harga gas bersubsidi dari PERTAMINA masih melampaui HET di Provinsi Jawa Timur, per Kamis 6 Februari 2025. Dilihat di laman Siskaperbapo, harga rata-rata LPG 3 Kg di Jawa Timur mencapai Rp19.424, per pukul 17:56 hari ini.
Harga rata-rata masih lebih tinggi dibanding HET sebesar Rp18 ribu per tabung. Bahkan di Ngawi, harga per tabung LPG 3 Kg mencapai Rp22.666, di hari yang sama.
Sedikitnya ada 18 kota dan kabupaten yang tercatat memiliki harga beli LPG 3 Kg di atas harga rata-rata tersebut. Sedangkan harga terendah mencapai Rp17 ribu per tabung dan ada di Pamekasan.
Kisruh LPG 3 Kg
Kisruh LPG 3 Kg bermula dari kebijakan pemerintah mewajibkan individu membeli gas di pangkalan. Tujuannya agar harga jual bisa terpantau sesuai HET, serta gas bersubsidi lebih tepat sasaran.
Kebijakan yang berdampak pada sulitnya LPG 3 Kg di pengecer, menyebabkan warga kesusahan mendapatkan gas produksi Pertamina itu.
Sebab, tak hanya digunakan untuk rumah tangga, gas LPG juga digunakan Sebagian besar pelaku UMKM, dengan konsumsi lebih dari satu tabung setiap harinya.
Kini pemerintah mencabut kebijakan tersebut dan membuat pengecer berubah status menjadi sub pangkalan, agar bisa menjual LPG 3kg.
Anggota DPR RI pun melakukan sidak ke lapangan untuk memeriksa distribusi LPG 3 Kg hingga di subpangkalan, serta kondisi antrean yang sebelumnya banyak muncul.
"Tadi kita lihat, teman-teman media lihat sendiri bahwa di tempat yang sama ini, alhamdulillah sudah tidak ada penumpukan," kata Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, saat melakukan sidak di wilayah Jakarta, kepada media.
Advertisement