Khofifah Minta 3,5 Juta Warga jadi Relawan Vaksin Merah Putih

Pemerintah Provinsi Jawa Timur beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan uji klinis Vaksin Merah Putih yang dikembangkan oleh Universitas Airlangga beserta PT Biotis Pharmaceuticals.

Dukungan yang diberikan adalah untuk menyiapkan lima ribu relawan yang diikutkan dalam uji klinis tahap tiga yang diperkirakan berlangsung pada April 2022 mendatang.

Relawan ini menjadi penting, mengingat saat ini sangat susah untuk mencari relawan yang belum pernah mendapat vaksin. Sebab, syarat uji klinis diberikan kepada relawan yang belum mendapat suntikan vaksin. “Kami sudah rapat koordinasi bersama jajaran Forkopimda siap membantu relawan per daerah,” ungkap Khofifah, Rabu 9 Januari 2022.

Menurutnya, meski sudah banyak yang divaksin saat ini, masih ada 3,5 juta warga Jatim yang belum mendapat vaksin. Mereka akan menjadi sasaran relawan vaksin Merah Putih. “Hari ini ada 3,5 juta belum divaksin, ini harus diurai titik mana dan di screening untuk melakukan proses menggerakkan relawan,” ungkapnya.

“We need strong partnership, we need strong commitment, yang akan memudahkan seluruh hal yang harus kita siapkan semaksimal mungkin. Pak Rektor jangan sungkan, kami akan melakukan pertemuan strategis dengan forkopimda untuk sama-sama bergerak,” imbuhnya.

Selain itu, wanita yang juga Ketua Ikatan Alumni (IKA) Unair itu berharap jejaring Alumni Unair yang tersebar di berbagai penjuru negeri dan dunia diharapkan bisa turut mengabarkan keberadaan Vaksin Merah Putih agar bisa memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia bahkan dunia.

"Jejaring ini sangat dibutuhkan. Support dari berbagai pihak baik Menkes, Menko PMK, BIN, BPOM, TNI-Polri dan semua pihak akan terus kami maksimalkan. Juga koordinasi  jejaring internasional akan kita lakukan," tambah dia.

Khofifah berharap selanjutnya Vaksin Merah Putih memperoleh persetujuan dan pengakuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Tentunya hal ini sejalan dengan keinginan Presiden Jokowi yang menetapkan vaksin merah putih sebagai program super prioritas pemerintah.