Kevin Hiller Dianiaya Perempuan, Kursi hingga Garpu Melayang

Aktor Kevin Hiller sudah aktif syuting sinetron Ikatan Cinta. Ia sempat istirahat karena menjalani pengobatan syaraf kejepit, yang bisa berujung pada kelumpuhan. Namun, Kevin Hiller yang tengah menjalani proses pemulihan kesehatan, malah mendapatkan tindakan penganiayaan dari teman perempuannya yang berinisial SK. Bahkan, Kevin Hiller masih memakai alat bantu pengobatan.

"Ini masih pakai (alat) dari dokter, ini ada besinya. Jadi kalau penyakit syaraf itu bisa lumpuh kalau tidak diobati. Makanya ini ada besi penyangga. Dokter mengingatkan nggak boleh ada kurang sama sekali," kata Kevin Hillers, usai membuat laporan terhadap SK di Polres Bogor, pada Jumat 10 Juni 2022 malam.

Kevin Hiller akui bagian yang sakit saraf yang dia alami tidak boleh mendapatkan benturan. Sehingga hal itu mengganggu dirinya saat bekerja seperti syuting.

"Dokter juga sudah menyarankan berhenti meminum obat penghilang rasa sakit, masih kontrol dua minggu sekali," kata aktor yang sempat digosipkan dengan transgender Lucinta Luna ini.

"Itu yang kami sangat sayangkan dari SK. Situasi sebelum dugaan tindak penganiayaan oleh saudara SK ini jauh lebih membaik," sambung Deka Saragih, pengacara Kevin Hillers.

SK diduga sengaja menyerang Kevin di area yang masih dipasang alat tersebut. Tak hanya itu, memar juga ada di beberapa bagian tubuhnya.

"(Memar) di kepal terus tangan dan di badan juga ada. Yang di kepala lebih keras juga. Supaya lebih lurus lagi ceritanya, jadi situasi ini terjadi pada 26 Mei 2022 sekitar pukul sembilan malam di salah satu hotel di Puncak, Bogor, lokasi syuting," kata Deka Saragih.

Kejadian tersebut menurut kuasa hukum dipicu oleh persoalan sepele. Saat itu, Kevin Hiller hanya meminta si teman wanita untuk tidak mengganggunya saat sedang bekerja. Di luar dugaan, permintaan itu ditanggapi dengan tindakan anarkis.

“Bermula dari klien saya, selaku pelapor hanya mengingatkan saudara SK agar tidak mengganggu saat sedang me-review pekerjaan dia. Sesederhana itu,” jelas Deka Saragih.

Selain tangan kosong, Kevin Hillers juga diserang oleh perempuan berinisial SK dengan beberapa benda seperti paku, bekas makanan, kursi, termos hingga garpu.

"Beberapa benda-benda padat seperti paku, garpu atau bekas makanan, termos, dan lain-lain. Itu salah satu kita kasih keterangan ke polisi. Itu salah satu tindakan yang dilakukan oleh saudari SK ini pada Kevin," kata Deka Saragih.

Pihak Kevin Hiller telah menyerahkan sejumlah bukti seperti foto, visum sebelum dan setelah kejadian serta saksi-saksi. Ia juga memiliki bukti yakni video berdurasi selama 45 menit. Namun bukti selain itu belum bisa ditunjukkan. Dalam laporannya ke polisi, Kevin Hiller mendapat 20 pertanyaan saat pemeriksaan.

"Bukti-bukti kami tidak bisa share dulu. Tapi paling tidak ada video yang kurang lebih panjang 45 menit. Masuk kategori penganiayaan berat atau ringan, kami serahkan ke polisi," tutur Deka Saragih.