Kelak Jadi Kadaver di FK Unair, HK Siapkan Baju Khusus

Pakar pemasaran, Hermawan Kartajaya resmi akan menjadi kadaver di Fakultas Kedokteran (FK) Unair ketika ia meninggal dunia kelak. Hal ini tertuang dalam penandatanganan nota kesepahaman wasiat kadaver antara kedua belah pihak Jumat, 18 November 2022.

Dalam bahasa medis kadaver artinya jasad manusia asli yang diawetkan dengan tujuan pembelajaran bagi mahasiswa kedokteran.

Dalam paparannya, pria yang berprofesi sebagai guru tersebut mengaku tergerak untuk menjadi kadaver karena ingin menjadi guru untuk seterusnya.

"Pak Agung memberi saya inspirasi untuk pertama kali di tahun 2013, awalnya saya ragu, tapi lama-lama memantapkan hati dan yakin untuk menjadi kadaver," terangnya ditemui di FK Unair.

Menariknya dalam paparan tersebut, Hermawan juga menyampaikan bahwa baju yang digunakan saat itu adalah baju yang nanti ia kenakan ketika diserahkan menjadi kadaver di FK Unair.

Baju rancangan desainer Samuel Watimena ini berupa jubah yang menggambarkan kecintaan Hermawan pada Tanah Air.

"Setiap ulang tahun saya selalu buat baju, untuk tahun ini saya berpikir kenapa tidak buat baju untuk digunakan dua kali. Saat ulang tahun dan saat nanti saya mau diserahkan ke sini, sudah saya wasiatkan pada anak saya," jelasnya.

Ia menerangkan, filosofi tersebut ialah HK Nusantara. HK adalah singkatan namanya yang disimboliskan menjadi jubah, baju seorang guru. Sedangkan jubah tersebut dikelilingi motif batik, lurik serta tokoh wayang 'Gareng'.

"Ini menunjukkan jubah ini guru nusantara yang timeless guru, meninggal pun tetap jadi guru. Kata Pak Dekan ini guru sesungguhnya ya kadaver," imbuhnya.

Saat ditanya mengenai izin keluarga, pria berusia 75 tahun ini mengaku awalnya sedikit alot meyakinkan keluarga. Tapi karena keinginannya yang teguh, keluarganya pun memberi izin serta hadir dalam nota kesepahaman.

Hermawan berharap apa yang dilakukan bisa menginspirasi orang lain untuk mengikuti jejaknya. "Saya ingin menginspirasi orang, semoga banyak orang yang mau mengikuti jejak saya," harapnya.

Apa yang dilakukan Hermawan Kartajaya diapresiasi oleh Dekan FK Unair, Prof Budi Santoso. Prof Bus-biasa ia disapa mengatakan, kadaver merupakan guru yang sesungguhnya.

"Bagaimana tidak, mahasiswa kedokteran akan belajar bagaimana aliran darah dalam tubuh, mengenal anatomi dan sebagainya. Itulah guru yang sesungguhnya," kata Prof Bus.

Di samping itu, ungkapnya, baru pertama kali ada tokoh terkenal seperti HK yang bersedia menjadi kadaver. Sebelumnya, kebanyakan kadaver diambil dari jasad yang tak memiliki keluarga atau identitas tak diketahui.

"Di bidang kedokteran, kadaver adalah guru. Karena sebagai pembelajaran. Pak Hermawan semasa hidupnya juga guru, nanti menjadi jasad pun menjadi guru. Karena kadaver di digunakan untuk proses pendidikan," tandasnya.