Kapten Arema FC Resmi Hengkang dari Skuad Singo Edan
Arema FC resmi ditinggalkan oleh kapten timnya yaitu Hendro Siswanto. Ia bergabung bersama Borneo FC pada kompetisi Liga 1 musim 2021 mendatang. Eks gelandang Persela Lamongan itu tentu saja menyisakan kekecewaan di kubu Arema FC yang sebenarnya masih ingin mempertahankan sang pemain.
"Tentu saja kami bersedih karena Hendro merupakan bagian dari keluarga besar Arema FC. Tetapi kami berusaha untuk tetap berfikir positif dan mengambil hikmah," ujar General Manager Arema FC, Rudy Widodo pada Rabu 17 Februari 2021.
Ditinggalkan oleh gelandang jangkarnya tersebut kata Rudy merupakan kesempatan terutama untuk pemain muda seperti Jayus Hariono, Seiya Da Costa hingga Hanif Sjahbandi dan pemain lainnya.
"Ini menjadi kesempatan untuk ketiganya agar bisa menunjukkan potensi yang ada. Tim pelatih juga merasa optimis dengan pemain yang masih ada saat ini," katanya.
Sementara itu, Hendro Siswanto mengatakan alasannya hengkang dari Arema FC untuk bergabung bersama Borneo FC dikarenakan ketidakpastian perpanjangan kontraknya di tim Singo Edan tersebut.
"Kebetulan kan kontrak sudah habis tahun ini. Terus kemarin dari Arema juga belum bisa memastikan tanda tangannya (perpanjangan kontrak) kapan. Arema juga masih menunggu keputusan polisi juga (untuk melanjutkan liga)," ujarnya.
Di sisi lain ujar Hendro, Borneo FC hadir dengan mengajukan kontrak kepadanya selama dua tahun kedepan. Hal itu membuatnya lebih memilih bergabung bersama tim Pusamania.
"Saya menghargai Borneo FC yang mempercayai saya yang prospek kepada saya dan keluarga," katanya.
Memilih untuk melanjutkan profesi sepakbola di Kalimantan ujar Hendro merupakan pilihan yang realistis di tengah ketidakpastian akibat pandemi Covid-19 ini.
"Semuanya kan di kehidupan terus berjalan apalagi pandemi (Covid-19). Jadi ya pilihan terbaik saat ini mungkin ya seperti ini Borneo FC bisa respect ke saya dan keluarga saya," ujarnya.