Kapal Penyeberangan Disemprot Disinfektan Setiap Bongkar Muat
Untuk mencegah penyebaran Covid-19, operator kapal penyeberangan Ketapang-Gilimanuk meningkatkan kewaspadaan. Setiap kali bongkar muat, beberapa bagian kapal yang sering disentuh orang disemprot dengan disinfektan. Ini sebagai langkah pencegahan sekaligus agar virus yang ada di tempat itu mati.
Aktivitas penyemprotan bagian kapal ini dilakukan pada seluruh kapal yang beroperasi di selat Bali. Begitu kapal bersandar di Pelabuhan dan penumpang sudah turun, penyemprotan mulai dilakukan sembari menunggu penumpang yang akan naik.
"Kita semprotkan disinfektan semua. Mulai dari tangga car deck sampai dengan ruang penumpang, sampai dengan kursi-kursi itu kami semprot dengan disinfektan," kata Sunaryo, Manager Cabang PT. DLU, operator Kapal Dharma Kencana IX, Senin 23 Maret 2020.
Dia menambahkan, saat penumpang memasuki kapal, pramugari kapal telah menyiapkan hand sanitizer untuk para penumpang. Dia berharap dengan penyemprotan disinfektan dan penggunaan hand sanitizer bisa membunuh virus temasuk Covid-19.
Selain itu, operator kapal juga menyiarkan imbauan melalui layar televisi yang berada di ruang penumpang. Di beberapa sudut kapal juga dipasang standing banner yang berisi imbauan untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan cara mencuci tangan dengan baik dan benar menggunakan sabun.
"Kita berikan imbauan dan tata cara melakukan cuci tangan dengan baik. Kami juga menyiapkan wastafel lengkap dengan sabun cuci untuk membersihkan tangan penumpang," bebernya.
Sunaryo mengaku, meskipun terjadi penurunan penumpang yang cukup signifikan, sebagai operator kapal penyeberangan pihaknya tetap berkomitmen untuk membantu pemerintah melawan dan mencegah penyebaran Covid-19.
"Seluruh operator kapal sudah berkomitmen untuk bersama-sama pemerintah mencegah penyebaran Covid-19," pungkasnya.