Kapal Karam di Banyuwangi, Lima ABK Dievakuasi ke Probolinggo

Kapal pencari ikan, Kapal Motor (KM) Artha Mina Santosa dilaporkan karam di perairan laut utara Banyuwangi. Sebanyak lima anak buah kapal (ABK) tersebut berhasil dievakuasi dan tiba di kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan, Kota Probolinggo, Jumat pagi, 12 Mei 2023.

Sementara tujuh ABK dari kapal yang sama dilaporkan masih belum ditemukan (hilang). Diduga tujuh ABK lain ini brenang ke arah timur (Pulau Lombok).

Informasi yang berhasil dihimpun, KM. Artha Mina Santosa bertolak dari pelabuhan Timika, Papua, Jumat, 21 April 2023 silam. Namun saat melintasi perairan utara Pulau Lombok, kapal diketahui mengalami kebocoran pada lambungnya, Kamis, 3 Mei 2023.

Akibat kebocoran itu, mesin kapal pun terendam air dan akhirnya mati. Dengan alasan khawatir keselamatannya, tujuh ABK dengan memakai pelampung berenang ke arah Pasir Putih, utara Pulau Lombok.

Sementara itu, lima ABK termasuk nakhoda bertahan kapal. Mereka berusaha memperbaiki lambung kapal bagian belakang yang bocor.

“Sebenarnya, sebelum berangkat sudah diketahui, kapal bocor. Setelah saya perbaiki, kapal kemudian berangkat dari Timika,” ujar Nakhoda KM Artha Mina Santosa, Tamsi, 44 tahun, warga Pati, Jateng.

Namun di tengah perjalanan kapal nelayan itu bocor kembali yakni, saat melintasi peraian Banyuwani sebelah utara. Sudah dicoba diperbaiki tetapi tidak berhasil hingga akhirnya pada Kamis, 11 Mei 2023 sekitar pukul 07.00 WIB, kapal itu karam.

Lima ABK termasuk nakhoda kemudian menyelamatkan diri dengan menggunakan pelampung (life jacket) dan perahu kecil sambil membawa barang-barang penting seperlunya. Mereka terombang-ambing di tengah laut ketika menunggu pertolongan datang.

Jika dihitung sejak kapal nelayan itu mogok mesin dan masa perbaikan, kelima ABK itu selama empat hari terombang-ambing di tengah laut. “Akhirnya hari Kamis sekitar pukl 13.00 ada KM. Bersama Natuna 1 melintas, yang kemudian menolong kami berlima,” kata Tamsi.

Karena tujuan kapal tersebut ke PPP Mayangan, Kota Probolinggo, kelima ABK itu akhirnya dibawa ke Probolinggo. KM. Bersama Natuna 1 akhirnya tiba di PPP Mayangan, Kota Probolinggo, Jumat pagi, 12 Mei 2023.

Kelima ABK itu kemudian dibawa ke Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) untuk pemeriksaan kesehatannya. Hasilnya secara fisik mereka sehat, hanya trauma kejiwaaan pasca terombang-ambing di laut.

Anggota Pos Keamanan Terpadu (Kamladu) TNI AL Probolinggo, Kopda Yasin mengatakan, penyelamatan lima ABK KM. Artha Mina Santosa ini oleh KM. Bersama Natuna 1 ini berawal adanya informasi, ada kapal tenggelam. Setelah dicari akhirnya ditemukan sebuah kapal yang nyaris karam dengan lima ABK-nya.

"Selanjutnya lima ABK ini akan kami pulangkan ke daerah asalnya, Pati, Jawa Tengah. Sementara, saat ini pihak Pos Kamladu (Keamanan Laut Terpadu, Red.) Probolinggo berkoordinasi dengan Pos TNI AL di Lombok untuk mencari tujuh ABK lain yang belum ditemukan,” ujarnya.