Kampus Bicara Soal Harta Rektor Ari Kuncoro yang Disoal BEM UI

Harta kekayaan Rektor Universitas Indonesia, Ari Kuncoro tengah ramai diperbincangkan karena memiliki lonjakan yang sangat fantastis selama tiga tahun memimpin kampus di Jakarta itu.

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UI melalui akun Instagram @bemui_official mempertanyakan lonjakan harta Ari Kuncoro sebanyak Rp35 miliar. Data itu sesuai dengan pengumuman Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang keluar tanggal 26 Maret 2022.

Dalam postingan BEM UI tersebut, sebelum menjadi Rektor UI, Ari Kuncoro tercatat hanya memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 27.873.760.038 itu sesuai dengan laporan LHKPN pada tahun 2018. Sedangkan menurut LHKPN terbaru yang dilaporkan pada 26 Maret 2022, total harta kekayaan Ari Kuncoro yang tercatat sebagai Rektor UI, kini telah mencapai Rp 62.321.869.525.

Penjelasan UI soal Harta Rektor Ari Kuncoro

UI buka suara soal ramainya harta kekayaan rektornya. Kepala Biro Humas dan KIP Universitas Indonesia Amelita Lusia mengatakan, harta Ari Kuncoro masih terbilang wajar. Selama pelaporan yang dilakukan oleh rektor dan semua penyelenggara negara serta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan UI, belum ada temuan adanya dugaan unsur praktik korupsi dari KPK.

“Sejauh ini, tidak ada temuan yang disampaikan oleh KPK sebagai lembaga yang memiliki kewenangan untuk menerima, mengkaji, dan menilai laporan yang diserahkan oleh Penyelenggara Negara (LHKPN) dan Aparatur Sipil Negara (LHKASN) di lingkungan UI," kata Amelita.

LHKPN KPK dilakukan secara rutin oleh rektor dan semua penyelenggara negara serta semua ASN di lingkungan UI. “Setiap tahun, rektor dan semua Penyelenggara Negara, serta semua Aparatur Sipil Negara di lingkungan UI, melaporkan harta kekayaannya kepada KPK, melalui mekanisme yang disebut sebagai LHKPN dan LHKASN di Lingkungan Instansi Pemerintah,” kata Amelita.

Istri Ari Kuncoro Kepala Eksekutif LPS

Amelita melanjutkan, soal harta kekayaan Ari Kuncoro yang melesat tinggi usai menjabat Rektor UI, itu bisa dijawab karena istri sang rektor merupakan seorang wanita karier yang juga memiliki penghasilan cukup lumayan.

Berdekatan dengan pelantikan Ari Kuncoro menjadi Rektor UI, istrinya Lana Soelistianingsih diangkat oleh Presiden Jokowi menjadi Kepala Eksekutif Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menggantikan Fauzi Ichsan yang sebelumnya menjabat.

“Berdekatan dengan Prof. Ari menjadi Rektor UI, Ibu Lana Soelistianingsih diangkat oleh Presiden sebagai Kepala Eksekutif LPS menggantikan bapak Fauzi Ichsan pada tahun 2020,” beber Amelita.

Sejak September 1996, Lana Soelistianingsih berkarier di PT Samuel Sekuritas Indonesia. Ia juga menjabat sebagai asisten peneliti untuk Boston Institute of Economic Development (BIDE) di Lexington, MA, USA pada 2003.

“Sejak 1 Oktober 2013, Ibu Lana Soelistianingsih diangkat menjadi Direktur, sekaligus sebagai Kepala Riset dan Ekonom di PT Samuel Aset Manajemen (SAM). Selain berkarir di SAM, Ibu Lana Soelistianingsih juga mengajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia sejak 1991,” demikian penjelasannya.