Kalahkan Jagoan Thailand, Ginting Maju 16 Besar Indonesia Masters

Anthony Sinisuka Ginting berhasil mengalahkan jagoan Thailand, Kunlavut Vitidsarn di babak 32 Besar Indonesia Masters 2022, Rabu, 8 Juni 2022 malam. Meski sempat tertinggal di game pertama, Ginting akhirnya mampu membalikkan kemenangan.

Ginting menang melalui pertandingan tiga gim yakni 16-21, 21-16 dan 21-18. Dengan hasil tersebut, pemain berusia 25 tahun itu melangkah ke babak 16 besar turnamen Super 500 ini dan akan menghadapi utusan Thailand, Sitthikom Thammasin.

Berlaga di Istora Senayan, Jakarta, Ginting memulai pertandingan dengan kurang percaya diri. Dia berkali-kali melakukan error sehingga tertinggal jauh dengan selisih lima angka, yakni 2-7.

Sementara itu, Vitidsarn bermain dengan sangat apik. Pemain ranking 18 dunia itu membuat Ginting tak berdaya dengan variasi bola-bola silangnya. Dia pun memimpin 11-5 pada interval gim pertama.

Tampil di depan publik sendiri, Ginting tak mau dipermalukan begitu saja. Sorak-sorai dari ribuan penonton di Istora Senayan pun seakan membakar semangatnya. Hasilnya, permainannya membaik dan bisa balik menekan sang lawan hingga bisa menyamakan kedudukan di angka 13-13.

Setelah itu, skor imbang terus terjadi hingga menginjak angka 16-16. Sayangnya, pengejaran spektakuler dari Ginting berakhir sia-sia karena Vitidsarn mampu mendapatkan lima poin beruntun yang membuatnya menang dengan skor 21-16 pada gim pertama.

Berbeda dengan gim pertama, Ginting tampil lebih baik pada awal gim kedua. Dia mampu mengimbangi permainan peraih emas SEA Games 2021 itu dan bahkan unggul 7-5.

Terus menekan, pemain ranking 5 dunia itu mampu mempertahankan keunggulannya. Dia pun unggul 11-9 pada interval gim kedua setelah smash yang dilesatkan tak mampu dikembalikan oleh Vitidsarn.

Usai jeda, smash-smash keras dari Ginting sukses membuat Vitidsarn jatuh bangun yang membuatnya menjauh dengan keunggulan 13-9. Akan tetapi, sesudah itu pemain asal Bandung itu membuat error beruntun hingga sang lawan menyamakan kedudukan menjadi 13-13.

Beruntung bagi jagoan Tim Merah-Putih, Vitidsarn gantian melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang membawanya kembali unggul dengan selisih tiga angka, yakni 16-13.

Lalu, Ginting terus melancarkan jumping smash bertubi-tubi yang membuat lawannya tak berkutik. Alhasil, gim kedua berhasil direbutnya dengan kemenangan 21-16 dan laga dilanjutkan dengan rubber game.

Pada gim penentuan performa apik Ginting terus berlanjut. Dia langsung tancap gas dengan permainan menyerang untuk memimpin dengan skor 8-3 dan kemudian unggul 11-4 saat interval berkat dropshot cantiknya.

Setelah itu, Ginting terus mencecar sisi kanan pertahanan Vitidsarn dengan smash-smash kerasnya. Strategi tersebut terbukti efektif untuk memberinya poin tambahan dan menjauh dengan keunggulan 15-5.

Unggul jauh, Ginting nampak menurunkan serangannya dan juga mulai kehabisan stamina sehingga membuat Vitidsarn bangkit dan memangkas jarak menjadi 17-19. Namun, akhirnya cocoran di depan net membuat Ginting mendapatkan match point dan kemudian lucky ball membawanya menang dengan skor 21-18.