Kalahkan Brady, Naomi Osaka Raih Gelar Australia Open Keduanya

Naomi Osaka memenangkan gelar Australia Open kedua dalam karirnya dan Grand Slam keempatnya saat ia mengalahkan petenis asal Amerika Serikat di final Jennifer Brady dengan dua set langsung di final Australia Open 2021, Sabtu 20 Februari 2021 waktu setempat.

Osaka, petenis nomor 1 Jepang itu menang dengan skor 6-4 6-3 setelah bertarung selama satu jam 17 menit di Rod Laver Arena untuk mempertahankan rekor 100 persen kemenangan sejak babak perempat final di turnamen akbar.

Unggulan ketiga ini menjadi wanita pertama sejak Monica Seles yang memenangi empat final besar pertamanya. Di antara pemain aktif, hanya Clijsters dan Williams bersaudara yang memiliki lebih banyak gelar utama.

Osaka, atlet wanita dengan bayaran tertinggi, sempat kesulitan saat menghadapi Garbine Muguruza di putaran keempat, namun ia tampil luar biasa setelah itu untuk melewati lawan ia temui di babak berikutnya, termasuk saat mengalahkan Serena Williams.

Petenis berusia 22 tahun itu telah membuktikan bawha dirinya sebagai kekuatan yang mendominasi dalam tenis wanita, terutama di lapangan keras. Setidaknya, empat kemenangan dari sembilan Grand Slam terakhir menjadi bukti kehebatannya.

Paling mengesankan, dia tampaknya mempersiapkan performa terbaiknya untuk ajang-ajang terbesar. Dia memiliki lebih banyak final Grand Slam daripada gelar tingkat tur reguler.

Terlepas dari itu, final kali ini dimainkan dengan kecepatan tinggi, dengan sedikit waktu untuk menghela napas di setiap perolehan poin. Keduanya bekerja keras untuk memberikan pukulan mematikan di setiap kesempatan yang mereka miliki.

Namun Osaka tak memberikan peluang bagi Brady untuk mengunggulinya sejak awal pertandingan. Meski dalam upayanya meraih poin demi poin, Brady terus memberikan perlawanan ketat.

Kini Osaka akan kembali ke peringkat 2 dalam peringkat WTA, sementara Brady yang baru pertama kali lolos ke final Grand Slam telah menembus 20 besar untuk pertama kalinya dan akan duduk di peringkat 13 dunia, tertinggi dalam karirnya.

Osaka mungkin hanya menempati peringkat kedua di ranking dunia, tetapi ia kini menjadi pemain terkuat dalam tenis wanita saat ini.

Satu lagi kemenangan Grand Slam akan membuatnya sejajar dengan Maria Sharapova dan Martina Hingis. Bahkan jika melihat performanya di lapangan keras, ia diyakini jauh melebihi total gelar yang diraih Sharapova dan Hingis.