Jenazah yang Hangus Terbakar di Medokan, Berniat Bakar Ilalang

Jenazah seorang pria tua yang ditemukan dalam kondisi terbakar di dekat sungai Jalan Medokan Semampir AWS, pada Minggu, 25 September 2022, diduga berniat membakar ilalang. 

Anak korban, Noel membenarkan jika jenazah pria yang ditemukan tewas terbakar tersebut adalah ayahnya, yakni Khusnun, 72 tahun. Korban, sehari-hari tinggal di Jalan Medokan Semampir AWS. “Saya kurang tahu kronologinya, saya tahunya dapat info dari keluarga saya terus langsung ke sini (lokasi ditemukanya korban), saya anaknya,” kata Noel.

Noel sendiri mendapatkan kabar dari keluarganya jika ayahnya jatuh terpeleset, menjelang magrib. Ia awalnya mengira korban terjatuh di rumah, namun ternyata di kobaran api yang membakar ilalang. “Diduga terpeleset, banyak api tadi terus jatuh terpeleset enggak bisa bangun terkepung api. Biasanya bapak buang sampah enggak setiap hari,” jelasnya.

Sementara itu, warga di sekitar lokasi lainya, Imam mengatakan sempat melihat korban membawa korek. Bahkan, ia mengingatkan agar tidak membakar apapun karena sudah menjelang magrib. “Saya bilang kandani jangan bakar-bakar mau magrib. Saya gak curiga apa-apa. Saya kasih tahu tapi tidak mendengarkan,” kata Imam.

Kemudian, Imam melihat Khusun tengah membakar ilalang di samping aliran sungai Jagir tersebut. Ia yang sering melihat korban membuang sampah pampers di sana pun tak merasa ada hal aneh. “Pak Nun (sapaan korban) yang membakar alang-alang itu. Saya pas cuci mobil itu sudah nyala apinya. Saya tak menghiraukan, dia sering buang sampah pampers disitu,” jelasnya.

Selang beberapa jam, Imam yang ketika itu tengah minum kopi pun dikagetkan dengan kabar penemuan jenazah terbakar. Ia pun langsung terburu-buru mendatangi lokasi tempat penemuan mayat. “Magrib itu ada warga yang namanya sholihin itu bilang ada bangkai kebakar. Saya kaget itu apa benar Pak Nun (korban), terus katanya keluarganya ternyata belum pulang,” jelasnya.