Jembatan Joyoboyo Hampir Usai, Jadwal Peresmian Belum Diketahui

Pemerintah Kota Surabaya hampir menyelesaikan pengerjaan Jembatan Joyoboyo. Namun, hingga kini belum diketahui kapan peresmian ikon baru Kota Surabaya ini dilakukan.

Ketika dikonfirmasi, Pelaksana Proyek Jembatan Joyoboyo, Taufan Wibowo membenarkannya. Menurutnya, pengerjaan Jembatan Joyoboyo sudah mencapai 99 persen.

"Sudah 99 persen lebih, karena pembangunannya sudah selesai, tinggal finishing saja," kata Taufan, kepada awakmedia, Senin, 28 Desember 2020.

Bahkan, kata Taufan, air mancur dan lampu Jembatan Joyoboyo sempat dinyalakan pada Sabtu, 26 Desember 2020 kemarin. Namun karena menimbulkan kerumunan warga, uji coba tersebut tak berlangsung lama.

"Ini sudah selesai semua, sempat saya coba semua, ada kerumunan masyarakat melihat air mancur, sama pihak kepolisian disuruh matikan. Masih nggak boleh dihidupkan," jelasnya.

Meski demikian, lanjut Taufan, dirinya masih belum mengetahui secara pasti kapan Jembatan Joyoboyo diresmikan. Sebab, dirinya tidak mendapat respons positif saat mengusulkan hal itu ke Dinas PU Bina Marga Surabaya.

"Ini tinggal finishing sama menunggu pembukaan saja. Kalau untuk jalannya sudah dilalui kapan nggak tahu, sempat saya usulkan, tapu nggak boleh sama Dinas PU Bina Marga,” ucapnya.

Padahal, lanjut Taufan, Jembatan Joyoboyo rencananya bakal diresmikan oleh Tri Rismaharini saat masih menjabat sebagai walikota beberapa waktu lalu. Namun, karena saat ini sudah menjadi Menteri Sosial (Mensos) agenda tersebut batal digelar.

"Rencana kemarin mau diresmikan sama Bu Wali, Bu Risma, tapi nggak jadi, karena Bu Risma nggak boleh merangkap jabatan. Pembangunan tetap dikebut, rencana kontrak kita kemarin sampai akhir Desember,” ujarnya.

Perlu diketahui, jembatan sepanjang 150 meter dan lebar 17 meter tersebut telah dipasangi 300 lebih lampu, air mancur, serta terdapat taman di salah satu spotnya. Pembangunan ini menelan anggaran hingga Rp 39,9 miliar.