Jatim Ambisi Sapu Bersih Tiga Emas Tersisa di Kejurnas Petanque
Tim Petanque Jawa Timur berambisi meraih tiga medali emas tersisa di Kejurnas Petanque ke-III yang digelar di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Lidah Kulon, Surabaya sejak 30 Oktober-3 November 2018.
Pelatih Petanque Jatim asal Malaysia, Zinai, sangat optimis bisa mengantarkan timnya meraih sisa medali yang akan diperebutkan pada Jumat 2 November 2018 lantaran timnya dinilai cukup tangguh di tiga kategori tersebut.
Menurutnya, meski persiapan timnya menghadapi Kejurnas kali ini relatif singkat. Peluang itu sangat terbuka karena sebetulnya kekuatan tim-tim peserta cukup merata.
"Saya direkrut menjadi pelatih Puslatda Petanque Jatim kurang lebih 20 hari sebelum Kejurnas ketiga ini berlangsung. Meski relatif mepet, kalau melihat potensi atletnya, saya optimis bisa membawa target terbaik untuk tim ini," kata Zinai, Kamis 1 November 2018.
Saat ini, tim Petanque Jatim sudah mengoleksi dua medali perak dari kategori shooting putra dan single putri, dan satu perunggu dari kategori single men.
Advertisement
Ada pun di tiga nomor tersisa yang akan dipertandingan pada Jumat 2 November 2018 meliputi triple mix (2 men 1 women), triple mix (2 women 1 men), dan double open executive.Â
Terlepas perolehan medali Jatim masih kalah dibanding empat daerah lain, khususnya koleksi medali emasnya, Zinai menilai timnya mampu bersaing dengan daerah lain. Terlebih kondisi timnya sudah menunjukkan banyak perubahan dibanding awal ia tangani.
"Saat awal masuk dulu, saya melihat tim ini bukanlah tim kuat. Tapi sejak saya pegang, ada perkembangan yang signifikan. Dan di Kejurnas kali ini, tim Jatim sudah cukup hebat," ujarnya.
Dia berharap, usai kejurnas nanti, tim petanque Jatim menjadi kekuatan tradisional yang ditakuti oleh semua lawan, terlebih di PON 2020 nanti di Papua.
"Saya berharap, Jatim nanti jadi tim yang hebat. Dengan potensi yang ada, di PON 2020, Jatim bisa jadi tim besar dan ditakuti," ucapnya. (hrs)
Â
Daftar perolehan medali:
Provinsi/Emas/Perak/Perunggu
1. Jambi 1 0 1
2. Sulsel 1 0 1
3. Aceh 1 0 1
4. DKI 1 0 0
5. Jatim 0 2 1
6. Sumsel 0 1 0
7. Sumut 0 1 0
8. Banten 0 0 2
9. Jabar 0 0 1
10. Bali 0 0 1
11. Kaltim 0 0 0
12. Sulbar 0 0 0
13. DIY 0 0 0
14. Papua 0 0 0
15. Riau 0 0 0
16. Sulawesi Tengah 0 0 0
17. Kalimantan Utara 0 0 0
18. Sulawesi Tenggara 0 0 0
19. Jateng 0 0 0
Â
20 Kalbar 0 0 0
Advertisement