Jakobsen Kembali Hijau, Roglic masih Merah

Persaingan antara Fabio Jakobsen (Deceuninck-Quickstep) dan Jasper Philipsen (Alpecin Fenix) terus meruncing. Kali ini Jakobsen menang di etape 8 Vuelta a Espana yang berakhir di La Mangan del Mar Menor, Sabtu, 21 Agustus malam WIB.

Kemenangan pertama Jakobsen diraihnya di etape 4 di Molina de Aragon. Nah, di kemenangan kedua ini, pembalap asal Belanda ini berhasil mengalahkan Alberto Dainese (Team DSM) dan Jasper Philipsen (Alpecin-Fenix).

Dia berhasil meraih kemenangan setelah melakukan sprint menyalip peloton termasuk penggenggam jersey hijau (point classification), Philipsen saat balapan tersisa 200 meter.

Memang etape 8 ini adalah etape yang bisa diselesaikan dengan adu cepat meraih finis. Pembalap harus menyelesaikan rute 173,7 km dari Sana Pola menuju La Manga del Mar Menor.

Begitu balapan mulai, langsung terbentuk kelompok breakaway. Mereka adalah Ander Okamika (Burgos-BH), Aritz Bagües (Caja Rural-Seguros RGA) dan Mikel Iturria (Euskaltel-Euskadi). Sayangnya, tiga pembalap ini tertangkap peloton saat balapan tersisa 36 km menuju finis.

“Sangat spesial berada di podium ini lagi. Tim bekerja sangat bagus! Mereka bisa mempertahanan kecepatan dan meskipun saya sedikit tertinggal tetapi saya masih berada di posisi yang bagus. Saya meluncurkan sprint saat balapan tersisa 200 meter,” puji Jakobsen.

Menurut Jakobsen, selain harus kuat, cepat, juga hanya memiliki waktu yang tepat. Untuk bisa finis seperti ini, harus bisa on time. “Saya sempat dua kali terlambat dan saat ini waktunya sangat tepat hingga bisa sprint menuju garis finis,” tuturnya bangga.

Profil etape 8 Vuelta a Espana. (Foto: Istimewa)

Fabio Jakobsen sangat berterima kasih kepada rekan setim, Florian Senechal. Dia yang membawa kereta cepat Deceuninck-Quickstep ke depan di saat tim lain juga menata kereta cepatnya.

Senechal melihat ada ruang di tengah, dan dia masuk menerobos itu. Melewati Philipsen lantas meninggalkan sprinter lainnya. Termasuk Jordi Meeus (Bora-Hansgrohe), Juan Sebastián Molano (UAE Team Emirates), dan Arnaud Démare (Groupama-FDJ).

Jakobsen tahu bahwa Dainese dan Philipsen terus mengutit di belakang sepedanya saat dia melewati jalur tengah itu. Tetapi mereka tidak bisa mengikuti pace dari Jakobsen atau malah menyalipnya.

Saat ini, Jakobsen berhak mengenakan jersey hijau penanda pemimpin point classification. Dia merengkuh 180 poin sedangkan Philipsen tertinggal 16 poin dan Dainese berada di peringkat ketiga dengan 73 poin.

Tidak ada perubahan signifikan di klasemen general classification. Primoz Roglic (Jumbo Visma) masih bertahan mengenakan jersey merah pemimpin klasemen GC.

Pembalap asal Slovenia ini unggul 8 detik dari peringkat kedua klasemen GC, Felix Großschartner (Bora-Hansgrohe) saat memasuki balapan etape 9, Minggu, 22 Agustus malam WIB yang finis di puncak Alto de Velefique.