Jadi PTNBH, UB Kembangkan Bisnis Perumahan dan Kesehatan

Semenjak statusnya berubah menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Berbadan Hukum (BH), Universitas Brawijaya (UB) sudah mulai mengembangkan sektor usahanya. Salah satunya yakni dengan membuat Perusahaan Terbuka (PT) di bidang perumahan pada awal 2022, nanti.

Wakil Rektor IV Bidang Kerja Sama UB, Moch. Sasmito Djati mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk membangun rumah sehat anti bakteri.

"Di awal tahun kami akan membuat PT untuk mendirikan usaha di bidang perumahan rakyat untuk rumah sehat dengan harga terjangkau. Rumah sehat itu yang dindingnya anti bakteri tapi murah. Saat ini sedang proses pengujian. Dalam program ini kita bekerja sama dengan TNI untuk membangun perumahan-perumahan TNI," ujarnya pada Jumat 31 Desember 2021.

Selain itu, ujar Sasmito, pihaknya juga menjalin kerja sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan swasta untuk komersialisasi produk riset di bidang kesehatan.

"Seperti yang diketahui dulu dengan Belgia dan Jerman dapat soft loan untuk membantu pembangunan Rumah Sakit UB. Lalu kami mendapatkan bantuan hibah dari Uni Eropa untuk membangun infectious disease," katanya.

Nantinya infectious disease tersebut kata Sasmito bakal berada di bawah pengelolaan Lembaga Sentral Ilmu Hayati (LSIH) UB. Produk riset yang dihasilkan dari bidang kesehatan ini kata Sasmito akan dijual kepada masyarakat luas.

"Output dari pembangunan tersebut nantinya penelitian atau inovasi yang bisa dijual ke masyarakat. Insya Allah akhir bulan ini loan agreement akan kami tandatangani," ujarnya.

Ditambahkan oleh Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan, Gugus Irianto mengatakan bahwa dengan berjalannya bidang usaha UB tersebut. Nantinya bisa berdampak terhadap pendapatan kampus, sehingga bisa menekan Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa agar tidak naik.

"Inshallah dengan sumber pendanaan dari inovasi dan bidang usaha yang dimiliki UB, akan bisa membantu UKT mahasiswa. Saat ini ada 30 persen lebih mahasiswa yang mempunyai keringanan UKT," katanya.