Indra Bruggman Idap Hipertiroid
Aktor Indra Bruggman setahun belakangan ini terlihat lebih kurus dan wajahnya tampak pucat. Melihat banyak spekulasi liar berkembang seperti mengonsumsi narkoba hingga idap penyakit menular, Indra Bruggman akhirnya menjelaskan penyebab kondisi tubuhnya tersebut.
Indra Bruggman mulanya menyangka karena rajin berolahraga, fitness, bersepeda, kelelahan mempersiapkan coffee shop-nya, dan mungkin karena masih terbawa sedih atas kepergian ibunda tercinta.
"Gue tuh sepedaan bisa dari Tebet ke Bogor dan itu seminggu sampai tiga kali. Gue baru menemukan teman-teman yang suka sepedaan. Jadi gue ikut sama mereka, seminggu tiga kali sampai empat kali gue ikut sama mereka. Makanya kurus karena itu," jelas Indra Bruggman.
“Sampai suatu hari, lagi ada food blogger datang ke KopiBrug untuk membuat konten dan ada saat itu saya diminta ikut syuting. Tiba-tiba saya merasa ketakutan, seluruh badan saya gemetar dan sempat meminta untuk istirahat, mengambil nafas sebelum melanjutkan syuting,” sambung dia.
Penurunan berat badan yang drastis, akhirnya memaksa Indra Bruggman melakukan beberapa tes. Dilihat dari hasil darahnya, disimpulkan mengalami hipertiroid. “Dan almarhumah mama saya juga mengalami riwayat kesehatan yang sama, saya pun pergi ke spesialis tiroid dan diberikan obat,” ungkap dia.
Awalnya ia pikir dirinya terkena OCD namun setelah memeriksakan ke dokter, ia ternyata mengalami kelebihan tiroid atau hipertiroid.
"Dari dulu emosi itu udah ada, cuma kadarnya tidak banyak. Dulu tuh kadar ketakutannya ketika kita masuk ke sebuah lingkungan baru, misal lagi syuting begini paling cuma 10 persen, tapi kalau kemarin itu sekitar 70-80 persen. Gugup, takut, ada perasaan takut salah, semuanya bercampur,” kata Indra Bruggman.
"Gue pikir gue OCD, gue pikir psikologi gue terganggu karena sempet ke psikiater untuk menanyakan itu tapi ternyata itu masalah medis. Udah ke dokter saraf terus dokter saraf bilang kalau diliat dari turunnya drastis tubuh kamu sepertinya kamu kena tiroid, jadi kamu harus cek darah dulu. Pas cek darah ternyata bener tiroid, hipertiroid, kelebihan tiroid," bebernya.
Bersyukur, setelah sebulan lebih berobat, kondisi Indra Bruggman berangsur baik. Berat badannya kini sudah naik 6 kg.
"Saya baru tahu kalau hormon itu pengaruh kepada mood. Jadi hormon itu yang bikin jantung berdebar lebih kencang. Yang seharusnya istirahat, dia bekerja 24 jam bahkan pada saat tidur. Itulah kenapa badan cepet menyusut, walaupun makannya banyak. Sebelumnya, berat badan 63 kg dan kalau buka baju itu tulangnya pada nonjol-nonjol," pungkas Indra Bruggman terkait kondisinya.