Indonesia Juara Umum MTQ Internasional Sapu Bersih Semua Katagori

Indonesia berhasil menjadi juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional ke-4 dengan menyapu bersih juara I di semua kategori.Berikut ini adalah nama-nama pemenang MTQ Internasional ke-4 untuk berbagai cabang.

Qari terbaik untuk Cabang tilawah Al Quran diraih oleh:

• Imranul Karim (Indonesia)

• Sayed Rohullah Hashimi (Afganistan)

• Ahmad Safi Abo Omaralhalabi (Suriah)

• Qari’ah terbaik untuk cabang tilawah Al Qura diraih oleh:

• Diana Abdul Jabbar (Indonesia)

• Sabaha Pato Salik (Filipina)

• A’tiqah Binte Suhaimi (Singapura)

Hafiz terbaik diraih cabang Hafiz Quran diraih oleh:

• Yasin Albar (Indonesia)

• Emad Mustafa Hasan Aldubbati (Libya)

• Aiemiddin Fakhrudinov (Rusia)

• Hafizah terbaik cabang hafiz Quran diraih:

• Nafisatul Millah (Indonesia)

• Muna Abdifatar Abdifarah (Kenya)

• Aysfa Eza (India).

Keputusan para juara ini disampaikan oleh Ketua Dewan Hakim, Said Agil Husin Al Munawar, membacakan daftar cabang tilawah Alquran dan hifzh Alquran untuk kategori putra dan putri.

MTQ Internasional ke-4 berlangsung di Jakarta, 29 Januari sampai 2 Februari 2025, diikuti 60 qari, qariah, hafiz, dan hafizah dari 38 negara dan dibuka oleh Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, MTQ Internasional ditutup oleh Wamenag Romo HR Muhammad Syafi’i, Sabtu 1 Februari 2025.

Wakil Menteri Agama, Romo Ahmad Syafi’i, mengungkapkan kebanggaannya terhadap prestasi delegasi Indonesia. Ia berharap Alquran semakin membumi dan menjadi pedoman hidup bagi umat manusia.

“Indonesia membuktikan diri sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, sekaligus memiliki pelantun Alquran terbaik di tingkat internasional. Semoga Allah SWT merahmati pertemuan ini dan menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup bagi setiap manusia,” ujar Wamenag.

Ia juga menambahkan, dalam waktu yang bersamaan, Indonesia berhasil meraih juara pertama pada MTQ Internasional di Qatar.

Meski demikian, Wamenag menekankan bahwa kemenangan sejati bukan hanya milik para juara, tetapi juga bagi siapa saja yang mengamalkan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

“Perlu diingat, kemenangan sejati bukan hanya bagi mereka yang mendapat juara, tetapi juga bagi kita semua yang terus berusaha mengamalkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan sehari-hari,” pesannya