Harvick Hasnul Qolbi, Santri Perkuat Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin

Harvick Hasnul Qolbi tampil dalam agenda pelantikan menteri dan wakil menteri hasil perombakan kabinet, dilakukan Rabu 23 Desember 2020. Dia menjadi wakil menteri pertanian mendampingin Syahrul Yasin Limpo. Ternyata, Harvick adalah santri yang mengabdi di Nahdlatul Ulama.

Harvick Hasnul Qolbi adalah bendahara PBNU. Meski tidak terlalu populer, namun Harvick sebenarnya punya posisi di beberapa organisasi keagamaan.

Sebelum duduk sebagai bendahara, Harvick juga pernah menjadi ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) dan Ketua Presidium MPP ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia) Muda

Lelaki berdarah Minang ini, pernah mengatakan bahwa Indonesia dan warga NU tidak perlu khawatir karena mempunyai potensi dan produk ekonomi yang melimpah.

Havrick merupakan sebagai kader Nahdatul Ulama yang cukup aktif di PBNU. Harvick juga pernah menjabat ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) dan mengurusi perekonomian masyarakat NU. Salah seorang pendiri Koperasi Amanah Sejahtera Bangsa.

Pada akhir 2015, ia pernah maju dalam pemilihan Ketua Umum Persija dan bersaing dengan Effendi Ghozali. Meski tak dikenal luas di kalangan sepak bola tanah air, jaringan luas yang dimilikinya diyakini dapat memudahkan tim kebanggaan DKI Jakarta tersebut mendapatkan banyak sponsor.

Namun Harvick mundur dari pencalonan dan tak mengumpulkan formula B1. Ia memilih fokus mengurus LPNU agar business center serta Badan Energi dan Pangan yang digagas ormas tersebut dapat segera terimplementasi.

Di luar jabatannya di PBNU, ia juga dikenal sebagai salah satu intelektual muslim yang kerap memberikan dukungannya pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.