PSBB Malang Raya, Kota Batu Rapid Test Ratusan Pedagang Sayur

Penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Malang Raya sedang berlangsung. Pada hari ini, Kamis 21 Mei 2020, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu, melakukan rapid test atau deteksi dini covid-19 kepada ratusan pedagang sayur dan puluhan karyawan hotel di Kota Batu.

Rinciannya, sebanyak 313 pedagang sayur di Pasar Besar, Kota Batu dilakukan rapid test dengan hasil empat orang dinyatakan reaktif berdasarkan hasil rapid test.

"Bagi pedagang sayur yang reaktif dilakukan isolasi mandiri dan tidak berjualan selama 14 hari ke depan," Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu, Muhammad Chori pada Kamis 12 Mei 2020.

Selain di Pasar Besar, lokasi selanjutnya yang disasar oleh Pemkot Batu yakni di Desa Sumberejo, Kecamatan Batu, Kota Batu. Di tempat tersebut sebanyak 33 orang pedagang sayur dilakukan rapid test.

"Sedangkan hasil rapid test pedagang sayur di Desa Sumberejo, Kecamatan Batu, Kota Batu sebanyak 33 orang pedagang hasilnya satu orang reaktif," ucapnya.

Sebelumnya Pemkot Batu, sudah melakukan rapid test terhadap 160 pedagang sayur. Dengan adanya tambahan tes kepada pedagang sayur hari ini maka total pedagang sayur yang diperiksa dini sebanyak 506 orang dengan 12 orang dinyatakan reaktif.

Para pedagang sayur yang dites tersebut tersebar di 10 lokasi yaitu Desa Beji, Torongrejo, Tulungrejo, Giripurno, Oro-oro Ombo, Giripurno, Sumberbrantas, Gunungsari, Sumberejo dan Pasar Besar Kota Batu.

Sedangkan untuk karyawan hotel dilakukan di Hotel Kartika, Kota Batu. Untuk diketahui sebelumnya, pasien covid-19 pertama di Kota Batu merupakan seorang pegawai hotel di lokasi tersebut.

Pasien tersebut diketahui terjangkit virus corona dari seorang tamu hotel dari Yogyakarta, Jawa Tengah yang juga terkonfirmasi positif covid-19. "Rapid test bagi pegawai Hotel Kartika sebanyak 22 orang dan hasilnya 22 orang dinyatakan non-reaktif," tutupnya.

Sementara, total pasien covid-19 di Kota Batu ada sebanyak 10 orang dengan rincian tujuh pasien masih dirawat, dua pasien dinyatakan sembuh dari covid-19 dan satu pasien meninggal.