Harga Beras di Probolinggo Terus Melonjak

Harga beras di tingkat pengecer di Kota Probolinggo melonjak. Pada Sabtu, 10 Februari 2024, harga beras medium Rp76.000 dan beras premium Rp80.000 per kemasan lima kilogram (kg).

Dengan demikian harga beras medium Rp15.200 dan beras premium Rp16.000 per kg.

"Kenaikan harga beras ini terjadi sejak beberapa hari lalu. Karena harga kulak naik, ya harga jual ikut naik," kata Khalifah, pengecer sembako di Kebonsari Kulon, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Sabtu.

Hal senada diungkapkan Ningsih, pengecer beras lainnya di Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran. "Bisa dikatakan harga beras setiap hari naik, tidak tahu penyebabnya apa," katanya.

Naiknya harga beras dikeluhkan warga Kota Probolinggo. "Untuk menyiasati naiknya harga beras, saat masak saya campuri dengan beras jagung. Tetapi beras jagung yang enak atau layak konsumsi juga mahal, Rp13.000 per kilogram," kata Ny. Hafna, warga Jalan Letjen Sutoyo, Probolinggo.

Beras Murah Bulog

Untuk menekan kenaikan harga beras, Pemkot Probolinggo dan Bulog menyalurkan beras murah. Selain menyakurkan beras ke toko kelontong dan toko modern, kedua instansi itu juga menggelar pasar murah.

Memang kualitas beras untuk Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang didistribusikan Bulog tidak sebaik beras medium dan premium. Yang jelas, beras SPHP Bulog itu diharapkan bisa meringankan beban masyarakat.

“Harga beras SPHP ini Rp8.300 per kilogram, yang dikemas dalam karung lima kilogram," ujar Kasi Humas Bulog Probolinggo, Yoga Prastiadi kepada wartawan , Sabtu.

Dikatakan beras murah tersebut tersedia di minimarket, toko kelontong, pasar tradisional, maupun pasar modern. Hal ini menjadi solusi bagi masyarakat di tengah melambungnya harga beras.

Sementara itu Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (DKUP) Kota Probolinggo, Fitriawati Jufri mengatakan, berupaya mendistribusikan beras murah (beras SPHP Bulog) di antaranya, dengan menggelar pasar murah. Pasar murah itu akan terus digelar terutama menjelang puasa Ramadan, awal Maret mendatang.

"Saat ini, kami akan menggelar pasar murah di beberapa titik di pusat keramaian masyarakat. Pasar murah ini kami gelar hingga menjelang bulan puasa nanti,” ujarnya.

Fitri menambahkan, saat ini tidak hanya beras yang harganya naik. Komoditas lainnya seperti, daging ayam, gula, dan minyak goreng juga naik.

Harga daging ayam potong (broiler) misalnya, kini berkisar Rp32.000 per kg. Memang harga cabai rawit yang sempat melonjak hingga Rp50.000 turun menjadi Rp35.000 per kg.