Gerak Cepat Tindak Keluhan Warga, PDIP dapat Apresiasi

Balai RT dan MCK milik warga kampung RT 15, RW 7, Kelurahan Wonokromo, Surabaya sudah direnovasi. Fasilitas umum itu diresmikan Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kota Surabaya Adi Sutarwijono, yang juga Ketua DPRD Kota Surabaya, Senin 21 September 2020 petang.

Warga mengajukan pembenahan fasilitas umum tersebut, dan langsung dibenahi oleh PDIP. Dalam peresmiannya, para ibu datang dengan mengenakan baju seragam warna merah. Selain itu, hadir pula para tokoh kampung, ustadz, karang taruna, lansia, dan warga lainnya.

"Dulu saat Pemilu 2019, PDI Perjuangan mendapat 85 persen suara. Nanti, saat Pilkada Surabaya, pengurus kampung dan warga sepakat memilih bakal calon Walikota Surabaya Cak Eri Cahyadi dan bakal calon Wakil Walikota Pak Armuji, penerus Bu Risma, yang dicalonkan PDI Perjuangan,” ujar Ketua RT setempat, Arif Windarto.

Ia mengatakan, balai pertemuan di wilayahnya sudah rusak. Begitu juga fasilitas MCK. Padahal, dua fasilitas umum itu sangat dibutuhkan oleh warga. Arif langsung mengajukan perbaikan fasilitas umum di kampung ke PDIP Kota Surabaya.

"Begitu saya ajukan melalui PDI Perjuangan, tidak lama kemudian ada pengerjaan. Tidak hanya itu. Ada warga kami yang meninggal, setelah saya kontak, sekitar satu jam kemudian ambulans PDI Perjuangan datang, gratis,” ujar Arif.

Sementara itu, Ketua PKK setempat, Nur Khomariyah mengatakan, balai pertemuan itu akan dimanfaatkan untuk kegiatan Posyandu, penimbangan balita, tempat belajar daring bagi anak-anak sekolah di masa pandemi Covid-19. Selain juga untuk pertemuan warga.

“Sebelumnya, penimbangan balita di jalan, kepanasan. Sekarang, setelah balai pertemuan diperbaiki, kami bisa memanfaatkan untuk tempat penimbangan balita,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Adi Sutarwijono menegaskan, kecepatan PDIP menangani aspirasi warga, karena meniru kinerja Walikota Tri Rismaharini.

Adi Sutarwijono menambahkan, warga tak perlu khawatir ketika Risma lengser. Sebab, ia sudah menyiapkan penerusnya, yakni Eri Cahyadi, mantan Kepala Bappeko Kota Surabaya.

"Walikota Bu Risma dan Mas Eri dikenal cepat dalam mengeksekusi problem-problem perkampungan. Sehingga Surabaya tertata sedemikian baik dan maju, seperti saat ini,” kata Awi sapaan akrab Adi Sutarwijono.