Genjot Vaksin Booster Dua, Dinkes Bondowoso Sasar Jemaat Gereja
Dinas Kesehatan (Dinkes) Bondowoso tak sebatas memanfaatkan puskesmas dalam menggenjot pemberian vaksin Covid-19 booster dua kepada masyarakat. Namun, juga menjemput bola menggandeng sejumlah pihak untuk memperluas sasaran vaksinasi booster dua.
Salah satunya, dinkes bekerja sama dengan gereja menggelar vaksinasi booster dua di Aula Gereja Katolik Santo Yohanes Penginjil Bondowoso, Jumat 17 Februari 2023. Sasaran vaksinasi booster dua adalah jemaat gereja di Bondowoso.
"Vaksinasi Covid-19 booster dua di Gereja Katolik Yohanes Penginjil Bondowoso ini diikuti 360 warga jemaat gereja. Mereka sasaran yang sudah vaksin booster satu mencapai enam bulan," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Bondowoso, Tuhu Suryono.
Namun, sebelum disuntik vaksin booster dua, menurut Tuhu, tiga ratusan lebih jemaat gereja harus menjalani pemeriksaan medis. Setelah itu, menerima vaksin booster dua dari tenaga vaksinator puskesmas dan Polres Bondowoso.
"Tenaga vaksinator kita libatkan dari Puskesmas Kota Kulon, Kademangan, dan Nangkaan, ditambah dari RS Bhayangkara dan Dokkes Polres Bondowoso," jelasnya.
Kasi Surveilans dan Imunisasi P2P Dinkes Bondowoso, Haris Ahmadi menambahkan, vaksinasi booster dua di Gereja Katolik Yohanes Penginjil sebenarnya bisa menyasar lebih 360 jemaat gereja. Mengingat, banyak jemaat gereja berusia 18 tahun ke atas dan lansia sudah divaksin booster satu.
"Namun, dari hasil pemeriksaan medis, banyak jemaat gereja yang sudah vaksin booster satu belum mencapai enam bulan. Sehingga, jemaat gereja yang ingin vaksin booster dua tidak bisa mendapatkan, karena rentan waktu minimalnya belum cukup," tambahnya.
Mengenai ketersediaan vaksin booster dua, Haris menerangkan, hingga saat ini masih memiliki sekitar 7 ribu dosis jenis Pfizer. Bahkan, pihaknya akan mengajukan permintaan lagi ke Dinkes Pemprov Jatim untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Bondowoso yang ingin vaksin booster dua.
"Jadi, masyarakat Bondowoso yang ingin vaksin booster dua tidak perlu khawatir. Kita siap memenuhi keinginan masyarakat mendapatkan vaksin booster dua. Stok vaksin booster dua kita, saat ini cukup sebulan ke depan dan kita sudah ajukan permintaan lagi ke Dinkes Pemprov Jatim," terangnya.