Gara-Gara Islamofobia, Fans Tolak Keluarga Ricketts Beli Chelsea

Tawaran keluarga Ricketts, yang didukung oleh taipan hedge fund AS Ken Griffin, mendapat penolakan kuat dari penggemar Chelsea. Ini setelah komentar Islamofobia yang dilontarkan Joe Ricketts lewat email.

Pada 2019 lalu, pria berusia 80 tahun yang berniat membeli Chelsea itu menyebut bahwa muslim sebagai “musuh saya” dalam emailnya. Pernyataan Ricketts tersebut bocor ke publik.

Hal ini menyebabkan reaksi keras dari penggemar Chelsea meski saudara kandungnya, Tom dan Laura Ricketts telah meminta maaf atas apa yang disampaikan oleh Joe.

Sebuah jajak pendapat yang melibatkan fans resmi Chelsea atau Chelsea Supporters’ Trust (CST) mengungkapkan, bahwa 77% penggemar tidak mendukung tawaran keluarga Ricketts dan 72% tidak yakin bahwa mereka akan menjalankan klub yang inklusif dan sukses. Hanya 3% responden yang mendukung pengambilalihan keluarga kaya asal AS tersebut.

"Saat ini, jelas bahwa keanggotaan kami tidak mendukung atau tidak percaya pada tawaran keluarga Ricketts untuk klub," bunyi pernyataan CST.

“Ini mencerminkan keprihatinan yang lebih luas yang diartikulasikan oleh bagian vokal yang besar dari basis pendukung Chelsea.”

“Dewan CST dengan memperhatikan keinginan anggota, saat ini tidak percaya bahwa upaya keluarga Ricketts bisa membawa keberhasilan seperti yang diharapkan anggota kami.”

Saat ini, CST menunggu langkah nyata yang diambil keluarga Ricketts untuk mengatasi kekhawatiran penggemar Chelsea. Artinya, keluarga Ricketts harus benar-benar mampu meyakinkan mereka bahwa tidak ada Islamofobia, serta hasrat kuat untuk membawa Chelsea meraih kejayaan.

“Jika Ricketts secara terbuka menetapkan rencana yang jelas dan terperinci tentang bagaimana mereka akan mengatasi masalah dukungan, kami dapat mensurvei anggota kami lagi di minggu depan,” bunyi pernyataan CST.

Hasil jajak pendapat muncul setelah petisi untuk menghentikan keluarga Ricketts membeli Chelsea mencapai lebih dari 17.000 tanda tangan.

The Times telah melaporkan ada kekhawatiran bahwa aturan proses penawaran telah “dilanggar” setelah chairman Chelsea Bruce Buck mengadakan pertemuan antara Tom Ricketts dan mantan pemain The Blues, Paul Canoville.

Canoville, pemain kulit hitam pertama klub itu, sebelumnya telah meminta agar tawaran keluarga Ricketts ditolak karena komentar Joe Ricketts.

Tiga penawar lainnya adalah konsorsium yang dipimpin oleh mantan ketua British Airways Sir Martin Broughton dan pemilik bagian LA Dodgers, Todd Boehly, serta pemilik Boston Celtics Stephen Pagliuca. Batas waktu untuk penawaran akhir untuk diajukan adalah 11 April 2022 mendatang.