Ganjar-Mahfud Ziarah Bung Karno, PDIP: Calon Pemimpin Berdedikasi

Megawati Soekarnoputri bersama Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) M Mahfud MD ziarah ke makam Proklamator RI, Ir Soekarno di Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sanan Wetan, Kota Blitar, Jumat 3 November 2023.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, selain mendoakan Presiden RI pertama, juga menyerap ketauladanan perjuangan Soekarno.

“Tentu untuk melahirkannya calon pemimpin yang berdedikasi,” tegasnya di makam Bung Karno di Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sanan Wetan, Kota Blitar, Jumat 3 November 2023.

Menurut Hasto Kristiyanto, bahwa Ganjar Pranowo dan Mahfud MD telah ditetapkan sebagai capres dan cawapres dari PDIP. Juga partai pengusung yaitu PPP, Perindo, dan Hanura.”Kami memohon doa restu kepada seluruh rakyat Indonesia,” imbuhnya.

Hasto Kristiyanto menambahkan, melalui ziarah dengan tradisi spritualitas yang dibangun, menunjukkan tingkat keimanan yang menjadi bagian karakter bangsa Indonesia. Tradisi seperti ini selalu dilakukan Ketua Umum DPP PDIP Megawati beserta seluruh jajaran PDIP.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat memberikan keterangan pers kepada para wartawan di depan pintu komplek makam Bung Karno di Kelurahan Bendogerti, Kecamatan Sanan Wetan, Kota Blitar, pada Jumat 3 Nopember 2023. (Foto: choirul anam/ngopibareng.id)

Melalui ziarah ke makam Bung Karno, lanjut Hasto, hal ini sangat penting. Karena spritualitas ini merupakan energi yang terbaik. “Yaitu untuk Pak Ganjar dan Pak Mahfud MD dan partai pengusung. Apalagi beliau berdua yang akan bergerak dengan penuh semangat membela kebenaran,” tandasnya.

Sementara itu dosen Universitas Pertahanan Indonesia Connie Rahakundini Bakrie, mengatakan, melalui ziarah ke makam Bung Karno merupakan bagian dari mengedepankan nilai-nilai moral sebagai seorang leadership.

"Kita bertafakur dan merenungkan apa yang akan dibawa nilai-nilai ke depan oleh anak bangsa yang akan datang" jelasnya saat berada di makam Bung Karno di Blitar atas undangan keluarga besar Megawati Soekarnoputri.

Connie menambahkan, kita tidak bisa melupakan fatsun ( kaidah ) politik. Juga bagaimananya ke depan secara moral. “Kita mesti lurus, karena ini untuk masa depan rakyat Indonesia,” tandasnya.