Gairahkan Asian Games, Kemenpar Dukung Sport Tourism di Semarang
Gaung Asian Games 2018 semakin gencar dipromosikan Kementerian Pariwisata. Salah satunya dengan mendukung sport tourism Kejuaraan Tenis Junior di Kabupaten Semarang, 1-5 Mei.
Menurut Kabid Pemasaran Area I Kementerian Pariwisata, Wawan Gunawan, menilai kegiatan ini sangat positif.
"Kegiatan ini sangat positif, karena menggabungkan prestasi dan tourism. Apalagi kejuaraan ini di endorse langsung oleh mantan petenis terbaik Indonesia Yayuk Basuki," jelasnya.
Dijelaskan Wawan, event olahraga ini cukup potensial untuk mendatangkan wisatawan.
"Acara ini untuk junior. Biasanya, atlet-atlet junior ditemani pelatih, dan keluarga. Jika ada waktu luang, biasanya anggota keluarga berwisata. Dan ini baik untuk Kabupaten Semarang," terang Wawan.
Diakuinya, kehadiran sosok sentral Yayuk Basuki turut mengangkat gengsi kejuaraan.
"Petenis-petenis muda yang tahu sosok Yayuk Basuki, pasti antusias. Karena, beliau adalah salah satu petenis putri terbaik Asia pada masan keemasannya," papar Wawan.
Deputi Bidang Pemasaran I Kementerian Pariwisata I Gde Pitana, berharap event ini mampu mensinergikan antara pariwisata dan prestasi.
"Kita berharap tidak hanya atlet yang meraih prestasi. Tetapi juga berdampak baik bagi pariwisata daerah. Dan ini sesuai dengan tema yang kita pilih 'Promosi Pesona Indonesia Melalui Wisata Olahraga," tutur Pitana, didampingi Asdep Pemasaran I Regional II Sumarni.
Kejuaraan Tenis Junior Kabupaten Semarang ini, digelar di Sasana Ambirawa Raga, Kabupaten Semarang. Pembukaan dilakukan langsung Yayuk Basuki, yang kini menjadi Anggota Komisi X DPR RI.
"Adik-adik jangan takut menjadi atlet. Karena sekarang pemerintah memberikan perhatian luar biasa untuk atlet berprestasi. Makanya ayo semangat berolahraga," katanya Yayuk yang pernah mencapai peringkat 10 besar dunia.
Yayuk Basuki petenis terbaik yang pernah dilahirkan di Indonesia. Ia menjadi satu-satunya petenis Indonesia yang mampu meraih 4 medali emas Asian Games.
Hebatnya lagi, emas itu diraih dari berbagai nomor. Yaitu dua emas dari ganda putri bersama Suzana, satu emas dari ganda campuran bersama Suharyadi, dan satu emas dari sektor tunggal putri.
Kepada atlet-atlet junior, Yayuk mengingatkan agar terus bekerja keras.
"Jangan pernah takut untuk kalah. Tidak ada atlet berprestasi yang tidak pernah kalah. Justru dari kekalahan itu kita belajar dan bangkit untuk lebih baik," tuturnya.
Menteri Pariwisata menyambut baik gelaran ini. Karena banyak yang bisa diangkat dari event seperti ini.
"Pertama bisa menggelorakan Asian Games. Yayuk Basuki juga menjadi endorser yang luar biasa untuk kejuaraan. Apalagi beliau adalah atlet yang memiliki prestasi luar biasa di Asian Games. Selain itu, kehadiran peserta dari luar Kabupaten Semarang akan meningkatkan pariwisata setempat," katanya. (*)