Final Liga Champions, Salah Bisa Puasa 17 Jam..!!

Andai Mohamed Salah tetap melakukan ibadah puasa di final Liga Champions, Minggu 28 Mei 2018, maka pemain Liverpool itu harus melakukan perjuangan berat. Yaitu, berpuasa 17 jam..!!

Final Liga Champions yang akan mempertemukan Real Madrid melawan Liverpool akan digelar di Kiev, Ukraina. Di Kiev, bagi muslim seperti Salah ibadah puasa harus dijalani selama 17 jam.

Sebenarnya, waktu puas di Kiev lebih cepat dibandingkan yang dijalani Salah di Inggris saat ini. Yaitu puasa selama 20,5 jam. Sebab, Ramadan tahun ini jatuh di musim panas. Alhasil, waktu siang lebih lama ketimbang malam hari.

Meski durasi berpuasa di Kiev lebih cepat dibandingkan di Inggris, namun belum ada statmen resmi dari Salah apakah tetap menjalani ibadah puasa atau membatalkannya. Yang pasti, tim kesehatan di Liverpool saat ini sudah menyiapkan berbagai cara agar Salah tetap bisa menjalankan ibadah puasa, tanpa kehilangan tenaga saat di berlaga.

Pihak Liverpool sendiri membebaskan Salah tetap untuk berpuasa selama menjalani latihan terakhir jelang terbang ke Kiev. Menu makanan dan pola latihan dibuat khusus untuk menjaga stamina Salah.

Andai saja, final Liga Champions digelar di Stadion Gelora Bung Tomo,  Surabaya, bisa jadi Salah tetap akan berpuasa. Sebab, waktu puasa di Indonesia hanya 12 jam, terpaut jauh dari Inggris, Kiev maupun Mesir negara asal Salah. (tom)

Durasi puasa di sejumlah negara:

Turki: 16 jam
Palestina: 15 jam
Irak: 15 jam
Mesir: 16 jam
Italia: 17 jam
Spanyol: 17 jam
Portugal: 17 jam
Prancis: 17 jam
Swedia: 20 jam
Denmark: 20 jam
Luksemburg:17,5 jam
Rusia: 20 jam
Ukraina: 17 jam
Belanda: 17 jam
Belgia: 17 jam
Swiss: 17,5 jam
Austria: 17,5 jam
Brasil: 9,5 jam
Argentina: 9 jam
Afrika Selatan: 10 jam
Afrika Barat: 13,5 jam
Islandia: 21 jam
Jerman: 20 jam
Polandia: 20 jam
Inggris: 20,5 jam
Norwegia: 20 jam
Finlandia: 20 jam
Australia: 9,5 jam
Kanada: 19 jam
Amerika Serikat: 20 jam
Indonesia: 12 jam