Festival Kue Bulan Simbol Keabadian Masyarakat China

Kue bulan yang disebut juga sebagai Gwee Pia atau Tiong Chiu Pia berbentuk bulat mirip bulan. Bentuk bulat tersebut melambangkan keutuhan. Kue bulan awal mulanya adalah sajian untuk persembahan dan penghormatan kepada leluhur di musim gugur.

Beberapa legenda menyebutkan bahwa kue bulan berasal dari Dinasti Ming, yang dikaitkan dengan pemberontakan heroik Zhu Yuanzhang memimpin para petani Han melawan pemerintah Mongol. Namun penelitian lain mengatakan, kue bulan telah tercatat dalam sejarah paling awal pada zaman Dinasti Song.

Sejarah

Festival Pertengahan Musim Gugur dimulai sekitar zaman Dinasti Xia dan Shang (2000-1600 SM). Pada Dinasti Zhou rakyat merayakan dengan cara memuja bulan. Kemudian Pada Dinasti Song Selatan (1127-1279 M), orang mulai mengirimkan kue bulan pada rekan dan famili sebagai simbol keutuhan keluarga.

Pada malam hari mereka berjalan-jalan keluar dan mengunjungi tepi danau menikmati bulan. Selain itu, Festival Pertengahan Musim Gugur memiliki sebuah legenda terkenal, yakni Legenda Dewi Bulan, Chang E. Dikisahkan saat itu, di bumi muncul sepuluh matahari. Houyi, sang pemanah diutus ke bumi bersama istrinya, Chang E, untuk memanah sembilan matahari. Ia kemudian menjadi pahlawan yang dielu-elukan rakyat.

Dewi khayangan turun dan memberikan obat panjang umur pada pasangan suami-istri itu. Namun karena terus dielu-elukan, Hou Yi akhirnya menjadi sombong. Istrinya menjadi sedih dan kemudian meneguk semua obat yang diberikan pada mereka. Akhirnya, tubuhnya perlahan terangkat ke bulan dan menjadi Dewi Bulan.

Kue bulan atau mooncake juga memiliki kategori berdasarkan proses pembuatannya, diantaranya:

1. Menurut cara pembuatan: Guangdong, Beijing, Taiwan, Hongkong, Chaozhou.

2. Menurut rasa: manis, asin, pedas

3. Menurut isi: kuning telur, tausa (kacang merah), buah-buahan, kacang hijau, es krim

4. Menurut bahan kulit: tepung gandum, gula dan es

Jenis-jenis Isian Kue Bulan

1. Lotus seed paste (lian rong)

Merupakan kue yang paling mewah yang terbuat dari biji lotus, namun hal tersebut jarang digunakan karena harganya yang mahal.

2. Sweet bean paste (dou sha, sering dilafalkan tau sa di Indonesia)

Jenis isian kue bulan yang terbuat dari azuki beans atau yang biasa dikenal dengan nama red bean (kacang merah) paste, dan di beberapa tempat kacang merah bisa diganti dengan Mung bean atau black bean.

3. Jujube Paste

Memiliki bentuk yang hampir mirip dengan pasta yang manis, karena terbuat dari tanaman jujube yang memiliki warna merah gelap, sedikit asam dan ada aksen rasa seperti diasap.

4. Five Kernel

Merupakan kue yang berisikan 5 macam kacang-kacangan dan biji-bjian yang dicincang kasar dan direkatkan satu sama lain dalam mooncake dengan bantuan maltose syrup.

Berbagai Macam Kulit Kue Bulan

1. Chewy

Salah satu jenis kulit kue yang paling banyak diincar dimana-mana dan juga banyak dijumpai di seluruh dunia, yang terbuat dari dari bahan-bahan sirup gula kental, lye water, tepung dan minyak.

2. Flaky

Macam kulit flaky juga dikenal dengan nama Suzhou-style mooncake, yakni kulit mooncake yang dibuat dengan cara menggulung adonan yang terdiri dari minyak dan juga tepung, dan memiliki rasa seperti pastry atau puff pastry.

3. Tender

Merupakan jenis kue yang ada di beberapa provinsi di negara China, Taiwan, dan cukup populer di negaranya.

Makna Perayaan Kue Bulan

Moon cake festival atau perayaan kue bulan telah menjadi perayaan yang istimewa untuk menyambut musim gugur. Seluruh keluarga besar akan berkumpul untuk menyantap dan merayakan festival kue bulan yang jatuh pada setiap bulan penuh atau bulan purnama. Biasanya anggota keluarga yang terpisah jauh dengan keluarga, akan kembali berkumpul dengan keluarga besarnya.

Oleh karena itu, perayaan kue bulan ini menjadi hari raya masyarakat China kedua yang terbesar selain dari hari raya Imlek. Tradisi kue bulan ini pun akhirnya menyebar ke seluruh penjuru dunia dan dirayakan oleh seluruh penduduk keturunan Tionghoa, bahkan juga yang ada di Indonesia.

Kue bulan juga menjadi simbol makanan keluarga, karena melambangkan kebahagiaan, bahwa kudapan kue manis tersebut tidak disantap secara utuh melainkan dipotong menjadi beberapa bagian, tujuannya agar semua anggota keluarga bisa menikmati kue bulan.

Jangan Konsumsi banyak Kue Bulan

Kue bulan sebenarnya bukanlah makanan sehat karena mengandung gula yang tinggi, misalnya kue bulan dengan pasta biji teratai yang mengandung banyak gula atau kue bulan isi kuning telur asin yang memiliki kandungan garam super tinggi.

Bahwa dalam satu kue bulan setidaknya mengandung 700 hingga 1000 kalori, jadi kalau disantap utuh tentu akan mengganggu kesehatan, jadi usahakan untuk membuat kue bulan dalam versi yang lebih sehat. Di negara Singapura misalnya, ada kue bulan yang dibuat dengan komposisi bahan sehat, jadi orang bisa tetap melestarikan budaya namun tidak memberi pengaruh negatif pada tubuh.

Resep Membuat Kue Bulan

A. Bahan Sirup:

1. 300 gram gula pasir

2. 200 gram air

3. 1 buah lemon, diiris

4. 1/2 sdm maltose (gula gandum)

5. 1/4 sdt garam

- Pembuatan Sirup:

Semua bahan A dimasak kira kira 1,5-2 jam hingga kental, setelah dingin baru siap dipakai.Jika disimpan dalam toples tertutup maka bisa digunakan hingga 1 tahun.

- Bahan Oles:

1. 2 btr kuning telur

2. 1 butir telur utuh, dikocok rata dan disaring

- Bahan Isi:

1. 300 gram lotus seed (biji teratai)

2. 225 gram gula pasir

3. 225 gram minyak kacang

4. 35 gram maltose (gula gandum)

5. 15 gram ten mien fen (tepung gandum sering juga disebut tepung tang mien atau tepung kanji atau starch)

6. 1/2 sdm air abu/alkalin water atau garam alkali

- Pembuatan Isi:

1. Rendam biji teratai dengan air abu kurang lebih 10 menit,

2. Rebus biji teratai selama 30 menit.

3. Blender biji teratai yang sudah direbus haluskan seperti lotus paste.

4. Masak kembali dengan bahan-bahan lainnya, aduk hingga adonan mengering dan lepas dari pallet, dinginkan.dan lotus paste siap digunakan.

- Bahan Kulit A:

1. 180 gram terigu protein rendah (low protein)

- Bahan B:

1. 125 gram syrup

2. 45 gram minyak kacang

3. 1/2 sdm air abu (garam alkali)

4. 1/8 biji air lemon

5. Telur asin (optional)

B. Cara membuat:

1. Aduk rata bahan B kemudian tambahkan bahan A lalu aduk rata. Diamkan kurang lebih dari 5 jam, kalau ada lebih bisa dalam wadah plastik tertutup.

2. Ambil adonan kulit 60 gram dan isi/lotus paste 100 gram dan 1 butir kuning telur asin (optional), lalu bungkus.

3. Lumuri tipis-tipis dengan terigu baru dicetak pakai cetakan kue bulan atau cetakan mooncake.

4. Panggang 12 menit di dalam oven yang sudah dipanaskan sebelumnya dengan suhu 175 derajat celcius (masing-masing oven beda ya jadi kenali oven masing-masing).

5. Keluarkan dari oven biarkan 2 menit baru oles dengan kuning telur, panggang dioven lagi selama 10 menit.

6. Keluarkan dari oven oles lagi dengan salad oil (optional).

7. Dinginkan mooncake, sebenarnya kue bulan ini lebih enak disantap setelah 2 hari dari masa pembuatannya.