Fatma Saifullah: Cegah Kanker Diperlukan Kesadaran Sejak Dini
Kanker bisa menjangkiti semua bagian tubuh kecuali rambut dan ujung kuku. Penyakit ini bisa menimpa semua orang dengan risiko meningkat setelah usia 35 tahun. Sayangnya kanker yang masih dianggap sebagai masalah kesehatan semata yang bisa berakibat pada kematian sehingga tidak banyak orang yang waspada terhadap munculnya bibit kanker dalam tubuh.
Estiningtyas Nugraheni, SKM., MARS., dari Fatma Foundation memberikan pemahaman mengenai kanker pada talkshow kesehatan yang digelar Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Negeri Surabaya, Rabu 10 Juli 2019, di Aula Srikandi I6, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH), Kampus Ketintang.
Dalam paparannya disampaikan pencegahan primer terhadap kanker salah satunya dengan gaya hidup CERDIK, yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktifitas fisik, Diet seimbang, Istirahat Cukup, Kelola stres.
Sedang bagi kaum wanita kanker yang menjadi momok adalah kanker serviks dan kanker payudara. Founder dan Ketua Fatma Foundation Dra. Hj. Fatma Saifullah Yusuf yang turut hadir sebagai pembicara talkshow menyebutkan setiap hari terjadi 88 kasus baru kanker serviks di Indonesia, 50 wanita meninggal dunia karena kanker serviks. Pendorong tingginya angka tersebut karena tidak adanya pemantauan sejak dini.
Dengan fakta tersebut, Fatma Saifullah terdorong untuk mendirikan Fatma Foundation dengan program prioritas melaksanakan penyuluhan dan deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara. Istri Ketua PBNU Saifullah Yusuf ini telah melakukan aksi nyata dengan melaksanakan program 100 hari memberikan pemeriksaan Pap smear dan payudara secara gratis, serta penyuluhan kesehatan kepada 600 orang.
Mendukung geraknya di lapangan, Fatma Foundation memiliki kendaraan operasional berupa 1 unit mobil kesehatan (bus) yang dilengkapi 2 kursi obgyn dan alat-alat kesehatan lainnya.
“Serta ditangani oleh tim medis yang berpengalaman. Bus didesain dengan cantik, nyaman dan bernuansa khas perempuan, terus bergerak aktif, menjemput bola, memberikan edukasi dan siap memberikan pelayanan,” ujar Fatma.
Melalui kesempatan itu Fatma menyatakan siap bersinergi dengan banyak pihak yang peduli dan berniat untuk membantu masyarakat dalam program penyuluhan dan deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara.
Talkshow bertema “Penyuluhan Tentang Kanker dan Kesehatan Seputar Wanita” yang mengisi pertemuan DWP Unesa hari itu dihadiri Ketua DWP Unesa Dra. Endah Purnomowati Nurhasan, M.Pd., Ketua Sub Unit DWP FISH Unesa Ngenawati Totok Suyanto, serta anggota DWP Unesa.