Fakta Video Mesum WNA Bali Diduga Gelar Pesta Seks

Video mesum yang dibuat warga negara asing (WNA) di Bali, viral di media sosial. Video pesta seks yang diduga direkam di sebuah vila, kini sedang diusut oleh polisi dan Kementerian Hukum dan HAM Bali.

Video Mesum WNA di Bali

Video viral itu berdurasi 59 detik. Di dalamnya terlihat sejumlah penjor yang khas dengan adat masyarakat Bali. Di duga, lokasi berada di salah satu vila di Bali.

Dalam video terdapat tulisan 'welcome to our new porn villa’. Tak hanya sepasang pria dan wanita, sejumlah pemeran datang satu persatu dan masuk dalam kondisi telanjang. Tertera nama akun media sosial masing-masing pemeran, dikutip dari detik.com.

Polisi Menemukan Lokasi Vila

Pencarian kemudian dilakukan untuk menemukan lokasi vila. Polisi lantas menemukan vila berada di wilayah Banjar/Lingkungan Umalas, Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu Made Purwantara menambahkan jika pihaknya belum bisa menyebutkan tepatnya vila dalam video masum yang diduga sebagai bagian dari pesta seks itu. "Itu kan vilanya hampir-hampir mirip, takutnya nanti komplain dia (vila yang lain). Autentiknya kami pastikan dulu," katanya.

Menurutnya ketika polisi berada di vila tersebut, mereka tak menemukan pelaku yang ada di dalam video mesum itu. Diduga video itu direkam pada waktu yang telah lampau namun baru saja dibagikan belakangan.

Polisi Panggil Pengelola Vila Bali

Selanjutnya, polisi setempat akan memanggil  pengelola vila tempat video mesum tersembut direkam. Pemanggilan dilakukan untuk memastikan kebenaran jika video itu jadi lokasi video mesum.

"Kami cek dan memanggil pengelolanya apakah betul ada WNA yang menginap," katanya, Kamis 3 Juni 2021.

Kakanwil Kemenkumham Turun Tangan

Atas kasus tersebut Kakanwil Kemenkumham Bali turun tangan dengan mengerahkan petugas imigrasi untuk memeriksa bule dalam video mesum tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Bali, Jamaruli. Pihaknya akan berkoordinasi dengan aparat, jika menemukan pelaku dalam video mesum itu. (Dtk)