Fakta Rekening Pengemis Tembus Ratusan Juta, Potensi Unsur Pidana
Kabar tentang pengemis dengan rekening bank yang tembus Rp400 juta, viral di media sosial. Diketahui, pengemis itu bernama Lutfi Haryono, 47 tahun, dan berada di Gorontalo. Lutfi pun akhirnya berurusan dengan kepolisian setelah rekening tabungan banknya viral di media sosial.
Rekening Bank Pengemis Viral
Kabar tersebut terkuak setelah foto buku tabungan milik Luthfi Haryono, viral di media sosial. Saldo dalam buku tabungan itu mencengangkan. Satu buku memiliki saldo sedikitnya Rp 302 juta, dan buku kedua saldonya Rp 94 juta.
Terbaca pula, pada 10 Mei dan 2 Juni 2022, pengemis bernama Luthfi melakukan tarikan uang sebesar Rp 120 juta dan Rp 150 juta.
Dipanggil Warga
Usai foto itu viral, Luthfi pun dipanggil oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa, pada Kamis 2 Juni 2022. Di depan forum yang juga dihadiri oleh Lurah Ipilo Arifin Gawa, Luthfi mengaku jika buku tabungan dengan saldo ratusan juta rupiah itu adalah miliknya.
Luthfi juga mengaku, tak semua uang di dalam buku tabungan itu didapat dari hasil mengemis. Ia juga menyisihkan tabungan dari hasil bekerja di rumah makan dan toko bertahun-tahun lalu.
Pria yang berusia 47 tahun itu mengaku menggunakan uang hasil mengemis untuk membangun rumah dan kebutuhan pribadi lainnya.
Ia pun menyatakan tak mau mengemis lagi setelah buku tabungannya viral. Ia akan membuka warung untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dikutip dari kompas.com, Minggu 5 Juni 2022.
Potensi Pidana Mengemis
Kasus pengemis dengan rekening tabungan ratusan juta, juga diikuti dengan turunnya aparat. Bripka Romi dari Bhabinkamtibmas menyebut ada potensi unsur pidana dari kegiatan mengemis yang dilakukan Luthfi.
Sebab, ketika mengemis, Luthfi juga membuat proposal abal-abal mengatasnamakan yayasan atau sumbangan masjid, untuk mendapatkan uang.
Selain itu, dari hasil pemeriksaan, didapati jika profesi mengemis sudah berjalan sejak 13 tahun terakhir. Pria yang tinggal di rumah orang tuanya itu, juga meminta uang dengan memaksa warga. Semua uangnya, ia simpan di dua bank, yaitu Bank Mandiri dan Bank Sulutgo.