Walikota Surabaya akan Jalin Kerjasama dengan Pemda Lain di Jatim

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta Walikota Surabaya Eri Cahyadi untuk menjadi mentor bagi pembangunan daerah di Jatim. Ia ingin, Surabaya bisa kolaborasi secara efektif dalam pengembangan wilayah. Namun Eri mengakui dirinya bukanlah mentor, bagi daerah-daerah lain yang ingin meniru program-program kerja di Kota Surabaya.

Eri menegaskan, bahwa pemerintah kota Surabaya di periode yang ia pimpin saat ini, akan terus mengembangkan sinergitas kolaborasi dan kerjasama dengan wilayah-wilayah di luar Surabaya. Antara lain kabupaten di Pulau Madura dan wilayah gerbangkertosusila (Gresik-Bangkalan-Mojokerto-Surabaya-Sidoarjo-Lamongan).

"Bagaimana kita bisa kolaborasi dan sinergitas dengan Sampang, Pamekasan, hingga Gerbang Kartosusila. Tukar pikiran lah dengan mereka semua. Membangun kota atau daerah butuh masukan dari yang lainnya," kata Eri, usai Serah Terima Jabatan di DPRD Kota Surabaya, Senin 1 Maret 2021.

Eri melihat, perlunya kerja sama karena setiap daerah memiliki kelebihan masing-masing. Utamanya di bidang pariwisata. Ia mencontohkan, apabila di Sampang ada pantai dan pariwisata alam yang bisa dieksplor, tapi di Surabaya tak ada.

Sedangkan cara pembangunan kota dan pengembangan pariwisata melalui sektor perkotaan yang dilakukan Surabaya, juga bisa diaplikasikan ke wilayah lain seperti Sampang, Sidoarjo, Mojokerto, Pamekasan, dan lainnya.

"Buat saya setiap daerah punya kelebihan dan kekurangan. Itulah yang dinamakan kekuatan Jawa Timur. Makanya kita harus bersatu, kekurangan dan kelebihan harus kita tutuo dan saling berbagi bersama," kata Eri.