Empat Humor Sambut Tahun Baru, Menghebohkan Pernikahan Sepak Bola

Tahun baru dipenuhi harapan baru. Tentu saja, kebahagiaan yang hendak dicapai dalam tahun yang akan dilalui.

Di luar itu, ada sejumlah lelucon dan humor yang berkaitan dengan menyambut tahun baru. Bisa kita nikmati seperti ini.

1. Pilih Menikahi atau Masuk Penjara

Seorang istri terbangun di tengah malam dan mendapati suaminya hilang dari tempat tidur.

Dia turun dari tempat tidur dan memeriksa sekeliling rumah, dan mendengar tangisan dari gudang belakang.

Setelah menyalakan lampu dan menuruni tangga, dia menemukan suaminya meringkuk, menangis terisak.

"Sayang, ada apa?" tanyanya, khawatir tentang apa yang bisa sangat menyakitinya.

"Ingat, 20 tahun yang lalu, aku membuatmu hamil? Dan ayahmu mengancamku untuk menikahimu atau masuk penjara?"

"Ya, tentu saja," jawabnya.

"Yah, seandainya aku memilih tidak menikahimu, maka seharusnya aku baru bebas malam ini."

2. Gaji Tenaga Ahli Teknologi Informasi Fresh Graduate

Menjelang akhir wawancara kerja, Bagian Sumber Daya Manusia bertanya kepada seorang tenaga IT muda yang baru lulus kuliah, "Dan berapa gaji awal yang Anda cari?"

Tenaga IT muda itu menjawab, "Sekitar 30 juta sebulan, tergantung pada paket tunjangan."

Pewawancara bertanya, "Nah, apa yang akan Anda katakan, jika untuk pegawai yang baru masuk, kami memiliki fasilitas cuti 5 minggu dalam setahun, liburan 14 hari ke luar negeri yang dibayar perusahaan, perawatan kesehatan dan gigi lengkap, dana pensiun perusahaan sebesar 50% gaji, dan mobil yang diperbarui setiap 2 tahun, setara Honda CRV?"

Tenaga IT muda itu kaget, lalu duduk tegak dan berkata, "Wow! Apakah Anda bercanda?"

Dan pewawancara menjawab, "Memang, tapi kan Anda yang bercanda duluan."

3. Ke Neraka Terlebih Dahulu Baru ke Surga

Seorang pengacara meninggal dan berdiri di depan gerbang surga.

Santo Petrus berkata, "Anda tidak bisa masuk ke sini... Anda harus pergi ke tempat lain".

Tapi pengacara itu sangat bagus dan mengajukan kasusnya ke titik di mana Santo Peter berkata, "Oke ... inilah yang akan saya lakukan. Anda akan menghabiskan jumlah waktu yang sama di neraka seperti yang Anda lakukan di dunia, dan kemudian Anda bisa menghabiskan sisa keabadian di sini."

Pengacara menganggap ini bukan kesepakatan yang terlalu buruk, jadi dia berkata "OK".

Santo Petrus berkata, "Bagus ... Sampai jumpa dalam 350 tahun.".

Pengacara tersebut berkata, "Tapi, bagaimana mungkin ... Saya baru berusia 65 tahun!".

Santo Petrus berkata, "Kami pmenghitung berdasarkan jumlah jam tagihan Anda"