Empat Dokter Terpapar Covid-19, UGD RSNU Jombang Tutup

Pelayanan UGD (Unit Gawat Darurat) di Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Jombang sementara ditutup. Hal tersebut dikarenakan, empat dokter jaga di rumah sakit tersebut terpapat Covid 19.

Dalam pesan imbauan yang terpajang di area depan RSNU Jombang, tertulis 'Mohon maaf, pelayanan UGD RSNU ditutup. Tidak bisa menerima pasien rawat jalan dan rawat inap sampai ada pemberitahuan selanjutnya'.

Saat dikonfirmasi, Manager Divisi SDM dan Umum RSNU Jombang, KH Syaifullah Isbari membenarkan bahwa empat dokter jaga terpapar Covid-19. "Iya benar, empat dokter terpapar," ucapnya, Rabu 7 Juli 2021.

Meski begitu, pihaknya mengaku tetap akan memberikan pelayanan kepada calon pasien bagaimanapun keadaannya. Caranya, dengan menambah dokter jaga dan perawat di RSNU Jombang.

"Ada tambahan tenaga, dengan dua dokter Internship dan empat perawat. Karena empat dokter jaga terpapar Covid-19, jadi sisanya hanya satu tenaga. Untuk tetap bisa memberi pelayanan, maka dari itu ditambah," pungkasnya.

Angka kasus Covid-19 di Jombang sendiri mulai mengkhawatirkan. Sejak Selasa 6 Juli 2021 kemarin, ada 72 orang dalam sehari terpapar Covid-19. Kasus kematian sejak awal Juli cenderung meningkat meskipun tidak signifikan.

Rinciannya, pada hari Kamis 1 Juli lalu, ada 7 kasus. Kemudian pada Jumat 2 Juli ada 6 kasus, Sabtu 3 Juli ada 7 kasus, Minggu 4 Juli ada kasus kematian akibat Covid sebanyak 7 orang. Sedangkan Senin 5 Juli ada 9 orang, dan pada Selasa 6 Juli ada 10 kasus meninggal.