Emmanuel Macron Positif Covid-19, Prancis Lacak Sumber Penularan

Presiden Prancis Emmanuel Macron positif terinfeksi Covid-19, pada Kamis 17 Desember 2020. Kini Perdana Menteri Prancis Jeam Castex juga menjalani isolasi Mandiri. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang juga penyintas Covid-19, mengirimkan dukungan dan doa lewat Twitternya.

Kini Macron menjalani isolasi di Elysee Palace dan sedang mencari sumber penularan infeksi Covid-19 yang didapatnya. Juru Bicara Prancis, Gabriel Attal mengatakan jika Macron merasakan gejala awal pada Rabu, 16 Desember 2020.

Dua hari sebelumnya, Macron juga menghadiri debat panjang jingga empat jam, dengan anggota konvensi iklim. Saat itu, Macron menggunkan masker sepanjang acara yang dihadiri puluhan orang.

Pada Rabu, ia juga menghadiri pertemuan dengan kabinet. Perdana Menteri Jean Castex juga akan melakukan isolasi mandiri setelah melakukan kontak dengan Macron beberapa hari terakhir, meski hasil tesnya negatif.

Macron sendiri disebutkan menjalani pola hidup yang sehat dan aktif. Ia berolahraga secara teratur dan tidak merokok.

Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengirim dukungan pada Macron lewat Twitternya. "Ikut bersedih mendengar kabar itu, temanku @Emmanuelacron telah positif terpapar Covid-19. Kami semua mendoakan Anda agar lekas sembuh," kata Johnson di Twitternya.

Sebelumnya, Johnson diketahui terpapar Covid-19 pada Maret dan merasakan sejumlah gejala sakit. Ia mencoba tetap bekerja selama sakit, namun kemudian berakhir di perawatan intensif.  

Diketahui, kini Prancis menjadi salah satu negara dengan jumlah kematian tertinggi di Eropa. Sedikitnya 60 ribu orang meninggal di Prancis. Kabar terinfeksinya Macron juga muncul setelah pemerintah mencabut lockdown dengan pembatasan yang lebih ringan, meski kasus cenderung meningkat lagi. (Rtr)