Emil Dardak Buka Mukerwil ISNU Jatim
Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jawa Timur menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Mukerwil) di Gedung Rapat Grahadi. Dalam acara tersebut dihadiri oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak.
Acara dibuka oleh Ketua Pengurus Isnu Jatim Masud Said. Dalam pembukaannya Masud mengatakan jika Isnu harus berperan aktif dalam menjaga kedamaian baik di dalam kampus maupun di luar. “Isnu ini sudah melahirkan banyak sekali lulusan terbaik. Tidak hanya di Jawa Timur. Bahkan sampai luar negeri. Mereka semua adalah pilar negara untuk menjaga kesatuan NKRI,” katanya. Dirinya juga menambahkan bahwa dalam Mukerwil ini bertujuan Untuk menguatkan kerja Isnu dalam setahun ke depan. Seperti kerja akademik, kerja profesional dan kerja tata laksana organisasi. “Kerja Akademik itu pemikiran dan pembuatan buku. Kerja profesional itu sesuai ahli bidangnya masing-masing. Dan terakhir tata laksana organisasi untuk menghidupkan kembali organisasi kita di daerah-daerah,” Tambahnya. Di akhir Masud juga berharap bahwa Isnu dapat bersinergi dengan pemerintah daerah Jawa Timur dalam hal ini terkait indeks pembangunan manusia (IPM) dan juga pembangunan kewilayahan. Acara kemudian dilanjutkan oleh sambutan ketua umum pusat Isnu Ali Masykur Musa. Dalam sambutannya Masykur mengutarakan jika Isnu melahirkan tokoh-tokoh yang hebat di setiap kampus. “Sekarang sudah ada 15 Komisariat Isnu yang tersebar di Universitas di Jatim. Ini untuk mencegah mereka-mereka paham Wahabi yang mulai menyebarkan paham sesat di kampus-kampus,” Jelasnya. Ali Masykur juga menambahkan jika Isnu ini kepanjangan dari NU. Bahkan dirinya menyinggung dari segi politik bahwa 53 persen suara pasangan 01 berasal dari Nahdliyin. Acara kemudian ditutup oleh paparan dari Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak. Emil menjelaskan bagaimana manajerial leadership dan tantangan dalam pembangunan di Jatim. “Saya berharap para kader Isnu agar bisa berkontribusi di setiap daerah agar membantu pemerintah provinsi untuk menciptakan kesejahteraan dan menjaga kedamaian di Jawa Timur,” ungkap Emil. Acara Mukerwil Isnu berlangsung selama dua hari hingga 29 April 2019 di Hotel Grand Inna Surabaya.
Like
Advertisement
