Elektabilitas Ganjar Digdaya di Surabaya,Tak Terkejar Calon Lain

Elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres) di Surabaya masih kuat dan tak terkejar oleh calon lainnya. Hal ini disampaikan dalam hasil Surabaya Survey Center (SSC) terbaru, Kamis, 13 Juli 2023.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, memuncaki perolehan tingkat elektabilitas dengan angka 56,3 persen. Ikhsan Rosidi, peneliti senior SSC mengatakan, elektabilitas Ganjar terlalu digdaya di Kota Pahlawan.

“Untuk Surabaya, Ganjar terlalu digdaya, tren positif peningkatan angka elektabilitasnya sulit dikejar oleh calon-calon yang lain, baik itu Prabowo Subianto maupun Anies Baswedan” kata Ikhsan ditemui di Hotel Country Heritage.

Pada hasil survei dijelaskan, elektabilitas Ganjar disusul Prabowo Subianto dengan perolehan 22,1 persen serta Anies Baswedan memperoleh 7,9 persen.

“Sementara, nama-nama lain yang muncul masih di bawah 5 persen antara lain Erick Thohir dengan 3,9 persen; Ridwan Kamil dengan 2,3 persen; Agus Harimurti Yudhoyono dengan 2,1 persen; diikuti Mahfud MD 1,5 persen. Sementara Khofifah I.P., Airlangga Hartarto, dan Sandiaga Uno hasil surveinya 0,8 persen," paparnya.

Menurut Ikhsan, hasil elektabilitas Ganjar terlalu kuat untuk dikejar dua calon yang ada saat ini, bahkan perolehan elektabilitas Prabowo dan Anies bila digabungkan pun masih belum bisa menyusul perolehan Ganjar.

Ikhsan menjelaskan, pencapaian Ganjar yang signifikan tak terlepas dari kerja politiknya selama ini, baik sebagai Gubernur Jawa Tengah (Jateng) atau sebagai tokoh politik.

"Sebagai Gubernur, Ganjar dinilai berhasil mengelola dan memimpin Jateng ditandai dengan berbagai penghargaan yang diterimanya sebagai kepala daerah. Sedangkah sebagai tokoh politik Ganjar juga sukses membangun citra diri positif sejauh ini," terangnya.

Hasil penelitian yang dilakukan oleh SSC ini dilaksanakan dari tanggal 20 sampai 30 Juni 2023 di 31 Kecamatan Kota Surabaya.

Sebanyak 1.200 responden dipilih dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Penentuan responden dalam setiap Kartu Keluarga (KK) dilakukan dengan bantuan kish grid.

Sebagai informasi, SSC adalah salah satu lembaga survei yang bernaung dibawah Asosiasi Survei Opini Publik Indonesia (ASOPI) dan aktif dalam berbagai kegiatan riset opini publik sejak 16 tahun lalu, tepatnya sejak 7 Juli 2007.