Dybala Tak Dibawa Lawan UEA, Ini Penjelasan Pelatih Argentina

Setelah laga persahabatan melawan Uni Emirat Arab, pelatih Timnas Argentina Lionel Scaloni berbicara tentang empat pemainnya yang tak disertakan dalam rombongan tim, termasuk Paulo Dybala.

Seperti diketahui, mereka belum dalam kondisi terbaiknya. Maka itu, sebagai tindakan pencegahan, ia memilih untuk meninggalkan keempat pemain yang telah didaftarkan ke Piala Dunia itu.

Selain Dybala, tiga penggawa tim Tango tersebut adalah Cristian Romero, Nico González dan Papu Gómez. Mereka tidak ambil bagian dalam pertandingan persahabatan ini karena dikhawatirkan bakal memburuk bila dipaksakan turun. Maklum, mereka masih dalam masa pemulihan pasca cedera.

Saat ditanya apakah mereka dikeluarkan dari skuat, Scaloni menjawab: "Empat yang keluar? Saya memutuskan untuk tidak mengambil risiko, bahkan jika kami bisa melakukannya, tapi sebagai tindakan pencegahan saya tidak melakukannya,” tegas juru taktik yang mengantarkan Argentina menjuarai Copa America 2021 lalu itu.

Ia mengakui, para pemainnya itu memiliki beberapa masalah kecil dan diharapkan akan membaik dalam beberapa hari terakhir sebelum menjalani laga pertamanya di Piala Dunia melawan Arab Saudi.

"Kami masih memiliki enam hari setelah debut dunia Albiceleste melawan Arab Saudi,” kata sang pelatih kepada Tyc Sports.

Scaloni tak menampik bahwa situasi mereka tidak bisa dipastikan. Ia juga tak menutup kemungkinan akan ada dari keempat pemain yang cedera itu bakal dipertahankan dan tidak digantikan pemain lain.

"Apakah mereka berisiko dicoret? Sejujurnya, saya tidak dapat menjamin 100 persen bahwa tidak akan ada  pencoretan. Tapi Saya harap tidak perlu melakukan perubahan apa pun karena nasib buruk ini, tetapi saya bisa melakukannya dan tidak mengesampingkannya.”

Klarifikasi Scaloni menunjukkan bahwa tidak ada yang pasti dari kondisi keempat pemain itu akan membaik dalam waktu dekat. Sebab, Scaloni tampak meragukan daftar definitif dari 26 pemain yang akan ambil bagian dalam Piala Dunia di Qatar.

"Kami punya waktu (sampai hari sebelum pertandingan pertama, red.) untuk melakukan perubahan, tetapi kami berharap tidak harus melakukannya"